Apa itu Ide Pokok Paragraf? Ini Pengertian dan Contohnya!

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
22 Juni 2021 16:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi seseorang yang menemukan pokok pikiran dalam sebuah bacaan. https://www.freepik.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seseorang yang menemukan pokok pikiran dalam sebuah bacaan. https://www.freepik.com/
ADVERTISEMENT
Dalam dunia tulis menulis dan membaca, kita akan mengenal atau mempelajari apa yang dimaksud dengan rangkaian kalimat, paragraf, ide pokok dan gagasan utama. Dalam membaca terdapat terdapat beberapa paragraf yang memiliki ide pokok dan ide penjelas. Ide pokok atau gagasan yang menjadi pokok pengembangan paragraf.
ADVERTISEMENT

Pengertian dan Ciri-ciri Ide Pokok

Dikutip dari buku berjudul Bahasa Indonesia 1 karya Sri Sutarni dan Sukardi (2008: 45), setiap paragraf dalam teks bacaan mengandung ide pokok. Ide pokok umumnya dituangkan dalam kaalimat utama. Ide pokok terdapat di beberapa tempat, yaitu pada awal paragraf, pertengahan paragraf dan akhir paragraf ataupun pada awal dan akhir paragraf.
Jenis-jenis ide pokok dalam sebuah paragraf
1. Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif mempunyai ciri di mana ide pokok yang ada terletak pada awal kalimat dan kalimat penjelas di sisa paragraf.
ADVERTISEMENT
2. Paragraf Induktif
Ide pokok pada paragraf ini terletak di akhir paragraf, sehingga kalimat penjelas berada di awal paragraf dan ide pokok di bagian terakhir. Dalam paragraf ini biasanya ide pokok bersifat kesimpulan.
3. Paragraf Campuran
Pada bagian ini, ide pokok berada pada awal dan akhir paragraf. Pada paragraf ini menceritakan tentang hal umum khusus dan kemudian umum lagi.
4. Paragraf Deskriptif
Jenis dari paragraf ini adalah semua kalimat adalah ide pokok. Artinya, setiap kalimat akan membahas inti dari pembicaraan yang ingin disampaikan penulis.
Bagaimana untuk mengetahui di mana ide pokok?
• Pisahkan Antara Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas
Kalimat utama menjelaskan menjelaskan secara umum atau apa hal yang ingin dijelaskan. Sementara kalimat penjelas, sesuai namanya menjelaskan tentang kalimat utama yang berisikan contoh persoalan, bukti atau rincian khusus.
ADVERTISEMENT
• Membaca Secara Seksama
Metode ini adalah metode yang paling sederana. Dalam metode ini mengharuskan membaca seluruh paragraf secara seksama. Dengan itu, ide pokok paragraf akan diketahui
• Menyimpulkan sebuah Paragraf
Ide pokok dapat menentukan arah dan kesimpulan paragraf. Oleh sebab itu dengan membaca paragraf dan kemudian menyimpulkan, maka akan ditemukan di mana ide pokok berada. Menggunakan metode ini dilakukan apabila sudah terbiasa dengan bacaan. Apabila belum terbiasa, maka akan cukup kesulitan membedakan antara mana ide pokok dan mana penjelas.
Seseorang yang sedang mencari pokok pikiran dalam sebuah buku. https://www.freepik.com/
Contoh dalam menentukan ide pokok
1. Paragraf Deduktif
“Cara membuat diri bahagia ada banyak dan mudah dilakukan. Kamu bisa mulai dengan hal paling sederhana: tersenyum. Kemudian carilah udara segar yang membantu membuat rileks otak. Ingatlah bahwa ada banyak orang yang mempedulikanmu, serta yang paling penting, hargai dirimu sendiri secara wajar.”
ADVERTISEMENT
• Ide pokok: Cara Bahagia
• Kalimat utama: cara membuat diri bahagia ada banyak dan mudah dilakukan (deduktif).
2. Paragraf Induktif
Terlalu memikirkan masalah akan membuat kamu semakin sedih. Selain itu, alangkah lebih baik untuk fokus untuk menyelesaikan. Tidak perlu menggerutu yang berlebihan. Tetap semangat dan mintalah bantuan kepada orang terpercaya jika diperlukan. Itulah beberapa cara mengatasi kesedihan karena terlalu banyak masalah.
• Ide pokok: cara mengatasi kesedihan.
• Kalimat utama: Itulah beberapa cara mengatasi kesedihan karena terlalu banyak masalah (induktif).
Dalam menentukan ide pokok maka harus mengetahu kalimat utama. Untuk mengetahu kalimat utama adalah dengan membaca paragraf yang ada, baik sebagian maupun keseluruhan bacaan. Akan tetapi lebih baik membaca seluruh paragraf yang ada agar tidak kehilangan informasi yang ada dalam paragraf. Namun apabila sudah mahir dan terbiasa, maka membaca sebagian dapat menyingkat waktu dalam pengerjaannya.
ADVERTISEMENT
(MZM)