Konten dari Pengguna

Apa Itu Taaruf? Yuk Cari Tahu Lewat Ulasan Berikut Ini!

Berita Terkini
Penulis kumparan
13 Januari 2021 18:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pasangan muhrim yang sukses menjalani taaruf. Sumber: lovedevani
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasangan muhrim yang sukses menjalani taaruf. Sumber: lovedevani
ADVERTISEMENT
Sudahkah kamu tahu apa itu taaruf? Bagi sebagian besar muslim, istilah taaruf mungkin sudah sangat familiar bukan? Pasalnya taaruf sering sekali dikaitkan sebagai metode mencari pasangan untuk bisa diajak ke pelaminan.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pandangan masyarakat secara umum, taaruf sering sekali diartikan sebagai cara yang bisa ditempuh seseorang untuk mencari calon pasangan tanpa proses berpacaran. Atau sederhananya taaruf dianggap sebagai cara mencari jodoh yang sesuai dengan syariat agama. Meskipun anggapan tersebut tidak sepenuhnya salah, namun sebenarnya taaruf tidak hanya berkaitan dengan proses menuju pernikahan saja lho!

Apa itu Taaruf dalam Ajaran Islam?

Dalam ajaran Islam sendiri, taaruf memiliki arti mengenal atau perkenalan. Jadi jika kita definisikan apa itu taaruf? Maka taaruf merupakan proses dimana seseorang bisa saling mengenal atau bisa saling berkenalan satu satu sama lain agar mengetahui bagaimana kepribadian orang tersebut. Jadi pada dasarnya, proses taaruf sendiri tidak hanya berlaku bagi seseorang yang hendak menikah saja, namun saat kamu bertemu dan berkenalan dengan orang baru, hal tersebut juga termasuk ke dalam bentuk taaruf.
ADVERTISEMENT
Hal ini sendiri telah diungkapkan oleh Allah SWT lewat firmanNya dalam Alquran surat Al Hujurat ayat 13. Berikut terjemahan dari ayat tersebut:
Berdasarkan terjemahan ayat di atas, kini kamu sudah tahu jika pada dasarnya taaruf tidak hanya dapat diidentikan sebagai proses mencari jodoh saja, namun lebih dari itu. Meski kita dianjurkan untuk melakukan taaruf atau saling mengenal sesama umat muslim, namun syariat Islam tetap memberikan kita batasan dimana seorang muslim pria dan wanita tidak diperbolehkan untuk berkhalwat atau berdua-duaan tanpa didampingi oleh mahram. Baik dalam hal menjalin pertemanan ataupun dalam hal mencari jodoh. Maka dari itu, pada saat seseorang menjalani proses taaruf untuk mendapatkan calon pasangan hidup, biasanya akan ada seorang mahram yang akan ditunjuk sebagai perantara antara si calon pria dan si calon wanita. (HAI)
ADVERTISEMENT