Apa itu THR dan Bagaimana Cara Menghitungnya?

Apa itu THR dan Bagaimana Cara Menghitungnya Sumber www.unsplash.com

Setiap pekerja di Indonesia berhak atas Tunjangan Hari Raya atau lebih umum disingkat dengan THR. Apa itu THR dan bagaimana cara menghitungnya akan dijelaskan dalam artikel ini.

Diambil dari buku Hak Hak Pekerja Perempuan (Hal :13) terdapat penjelasan tentang apa itu THR,

Apa Itu THR dan Bagaimana Cara Menghitungnya

Ilustrasi Apa itu THR dan Cara Menghitungnya Sumber www.unsplash.com

Berdasarkan Permenaker No:6/2016, THR keagamaan adalah pendapatan non upah yang wajib dibayarkan pengusaha pada pekerja/buruh menjelang hari raya keagamaan. Hari raya keagamaan merujuk pada agama yang diakui di Indonesia, dan dibayarkan sesuai dengan hari raya keagamaan yang dianut (kecuali jika ada ketentuan lain).

Pengusaha wajib memberikan THR minimal 1x dalam setahun, dan diberikan kepada pekerja/buruh yang memiliki masa kerja satu bulan terus menerus atau lebih, tanpa memandang status karyawan (Karyawan Tetap, Kontrak).

THR dibayarkan paling lambat 7 hari sebelum hari raya keagamaan, diutamakan dalam bentuk uang, dan dibayarkan tunai atau tidak dicicil . Dan bagi pengusaha yang terlambat atau menunda pembayaran THR, akan diberikan sanksi berupa denda sebesar 5% dari total THR yang harus dibayar.

Bahkan untuk perusahaan yang tidak membayar THR, akan dikenai sanksi dengan tahapan berupa teguran tertulis, pembatasan kegiatan usaha, penghentian sementara, dan terakhir pembekuan kegiatan usaha.

Adapun ketentuan dan cara menghitung THR adalah sebagai berikut,

Dengan mengetahui apa itu THR dan cara menghitungnya berdasarkan masa kerja, maka kita akan lebih paham dalam hak kita sebagai pekerja. (DK)