Apa yang Dihantarkan Sinar Matahari sehingga Menyebabkan Kulit Terasa Panas?

Ilustrasi Apa yang Dihantarkan Sinar Matahari sehingga Menyebabkan Kulit Terasa Panas?. Sumber: Unsplash/Rampal Singh

Apa yang dihantarkan sinar Matahari sehingga menyebabkan kulit terasa panas? Siang hari ketika Matahari bersinar bisa menyebabkan suhu udara menjadi panas. Bahkan, jika terlalu lama berada di bawah sinar Matahari, kulit bisa terbakar.

Karena berbahaya, tidak baik untuk berlama-lama di bawah sinar Matahari. Apalagi jika tanpa perlindungan yang cukup.

Apa yang Dihantarkan Sinar Matahari sehingga Menyebabkan Kulit Terasa Panas? Ini Jawabannya

Ilustrasi Apa yang Dihantarkan Sinar Matahari sehingga Menyebabkan Kulit Terasa Panas?. Sumber: Unsplash/Jared Rice

Indonesia adalah negara tropis yang dianugerahi dengan sinar Matahari melimpah sepanjang tahun. Hal ini memberikan banyak keuntungan. Namun, ada juga hal buruk yang disebabkan oleh sinar Matahari, misalnya kulit yang terbakar.

Apa yang dihantarkan sinar matahari sehingga menyebabkan kulit terasa panas? Jawaban yang tepat adalah radiasi kalor. Dikutip dari IPA Terpadu (Biologi, Kimia, Fisika), Arisworo dkk (2008:119), di antara Matahari dan Bumi tidak terdapat zat penghantar kalor.

Hanya ada atmosfer yang mengelilingi Bumi. Kalor dari Matahari merambat secara radiasi atau tanpa perantara apa pun. Perpindahan kalor yang tidak memerlukan zat perantara (medium) apa pun disebut radiasi kalor. Jadi, rasa panas pada kulit merupakan pancaran (radiasi) kalor.

Warna benda memengaruhi penyerapan kalor secara radiasi. Benda berwarna hitam lebih banyak menyerap kalor dan memantulkan sebagian kecil kalor dibandingkan dengan benda berwarna terang. Oleh karena itu, berpakaian hitam di siang hari akan terasa lebih panas.

Cara Mengurangi Efek Sinar Matahari pada Kulit

Ilustrasi Apa yang Dihantarkan Sinar Matahari sehingga Menyebabkan Kulit Terasa Panas?. Sumber: Unsplash/Batch by Wisconsin Hemp Scientific

Kulit yang terpapar sinar Matahari dalam periode lama akan mendapatkan efek buruk. Agar bisa mengurangi dan mencegah efek buruk sinar Matahari, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.

1. Menggunakan Tabir Surya

Cara pertama adalah menggunakan tabir surya. Semakin tinggi kandungan SPF, maka perlindungan yang diberikan juga semakin tinggi. Tabir surya harus diaplikasikan secara merata ke tubuh, bukan hanya di wajah saja.

2. Tidak Keluar Rumah saat Matahari Terik

Usahakan untuk tidak keluar rumah ketika sinar Matahari sedang bersinar sangat terik. Sinar Matahari mulai dari pukul 10.00 sampai 16.00 sebaiknya dihindari.

3. Menggunakan Pakaian Tertutup

Menggunakan pakaian tertutup juga akan sangat membantu untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar Matahari. Selain itu, usahakan untuk tidak menggunakan pakaian berwarna hitam saat siang hari.

Baca juga: Penjelasan mengenai Sinar Matahari sebagai Komponen Abiotik

Apa yang dihantarkan sinar Matahari sehingga menyebabkan kulit terasa panas? Jawaban yang benar adalah radiasi kalor. Beberapa cara mengurangi efek sinar Matahari juga bisa diikuti. Semoga bermanfaat. (KRIS)