Konten dari Pengguna

Apa yang Dimaksud dengan Delapan Ashnaf? Ini Penjelasannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
1 November 2023 19:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi apa yang dimaksud dengan delapan ashnaf, sumber foto: unsplash.com/Madrosah Sunnah
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi apa yang dimaksud dengan delapan ashnaf, sumber foto: unsplash.com/Madrosah Sunnah
ADVERTISEMENT
Zakat merupakan salah satu ibadah yang harus ditunaikan oleh umat Islam, terutama zakat fitrah. Zakat sendiri harus disalurkan pada mereka yang berhak menerima zakat atau biasa dikenal dengan asnaf. Lalu apa yang dimaksud dengan delapan ashnaf?
ADVERTISEMENT
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka harus merujuk pada aturan yang ada di dalam Al-Quran maupun hadis. Tidak sulit untuk menemukan pembahasan mengenai hal tersebut di Al-Quran, karena zakat merupakan ibadah yang hukumnya wajib.

Apa yang Dimaksud dengan Delapan Ashnaf dalam Zakat? Ini Jawabannya

Ilustrasi apa yang dimaksud dengan delapan ashnaf, sumber foto: unsplash.com/Madrosah Sunnah
Dikutip dari buku Keutamaan Zakat, Infak, Sedekah karya Gus Arifin, (2016), zakat adalah suatu konsepsi ajaran Islam yang mendorong orang muslim untuk mengasihi sesama, mewujudkan keadilan sosial, serta berbagi dan mendayakan masyarakat.
Karena tujuan dan fungsinya yang sangat kompleks, maka aturan soal zakat sangat ketat. Bahkan perintah untuk membayar zakat sendiri langsung dijelaskan di dalam Al-Quran yang merupakan pedoman hidup bagi umat Islam.
Salah satunya dijelaskan di dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 43 berikut ini.
ADVERTISEMENT
وَاَ قِيْمُواالصَّلٰوةَ وَاٰ تُواالزَّكٰوةَ وَا رْكَعُوْا مَعَ الرّٰكِعِيْنَ
"Dan laksanakanlah sholat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 43).
Saat ini zakat sendiri bisa berupa uang maupun bahan makanan pokok seperti beras. Zakat biasanya akan dikumpulkan oleh amil zakat kemudian setelah semua terkumpul akan disalurkan kepada mereka yang berhak menerima zakat.
Dalam ajaran Islam ada delapan ashnaf yang berhak menerima zakat. Lalu apa yang dimaksud dengan delapan ashnaf? Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Fakir

Golongan pertama yang berhak untuk mendapatkan zakat adalah fakir. Fakir sendiri adalah mereka yang hampir tidak memiliki apa-apa dan sangat membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup.

2. Miskin

Golongan kedua yang berhak untuk menerima zakat adalah miskin. Dalam Islam yang dimaksud miskin adalah orang-orang yang memiliki penghasilan tetapi tidak cukup untuk memenuhi standar kehidupan yang layak.
ADVERTISEMENT

3. Amil

Golongan ketiga yang berhak untuk menerima zakat adalah amil. Dalam Islam amil adalah mereka yang mengumpulkan dan mendistribusikan zakat.

4. Mualaf

Golongan lainnya yang berhak untuk menerima zakat adalah mualaf. Mualaf sendiri adalah Individu atau kelompok yang baru masuk Islam atau yang diharapkan akan memperkuat kepercayaan mereka terhadap Islam.

5. Riqab

Golongan kelima yang berhak mendapatkan zakat adalah riqab. Yang dimaksud dengan riqab adalah budak yang ingin membebaskan diri dari perbudakan.

6. Gharimin

Golongan keenam yang berhak mendapatkan manfaat dari zakat adalah gharimin. Gharimin adalah orang-orang yang memiliki beban hutang yang tidak mampu mereka bayar.

7. Fisabilillah

Golongan ketujuh yang berhak untuk mendapatkan zakat adalah fisabilillah. Golongan ini merupakan mereka yang berjuang di jalan Allah.

8. Ibnu Sabil

Golongan terakhir yang berhak untuk mendapatkan zakat adalah ibnu sabil. Ibnu sabil sendiri adalah orang yang sedang bepergian jauh atau musafir yang kehabisan biaya selama perjalanan.
ADVERTISEMENT
Demikian adalah pembahasan mengenai apa yang dimaksud dengan delapan ashnaf penerima zakat dalam ajaran Islam. Semoga pembahasan ini dapat memperdalam wawasan. (WWN)