Konten dari Pengguna

Apa yang Dimaksud dengan Hadits? Ini Penjelasannya!

Berita Terkini
Penulis kumparan
3 Juli 2022 20:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi artikel Apa yang Dimaksud dengan Hadits? Ini Penjelasannya!. Sumber: unsplash.com/Utsman Media
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi artikel Apa yang Dimaksud dengan Hadits? Ini Penjelasannya!. Sumber: unsplash.com/Utsman Media
ADVERTISEMENT
Apa yang dimaksud dengan hadits? Umat Muslim pasti tidak asing dengan istilah hadits. Namun tidak banyak yang mengetahui arti atau pengertian hadits. Dalam artikel berikut ini kita akan menyimak penjelasan mengenai hadits untuk menambah wawasan umat Muslim.
ADVERTISEMENT

Pengertian Hadits

Menurut buku Pengantar Ilmu Hadits oleh Lukman Hakim (2021: 4), hadits secara bahasa artinya baru. Hadits juga secara bahasa berarti "sesuatu yang dibicarakan dan dinukil", juga "sesuatu yang sedikit dan banyak". Bentuk jamaknya adalah ahadits. Pengertian hadits menurut istilah ahli hadits adalah: apa yang disandarkan kepada Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam, baik berupa ucapan, perbuatan, penetapan, sifat, atau sirah beliau, baik sebelum kenabian atau sesudahnya.
Sedangkan menurut ahli Ushul Fikih, hadits adalah perkataan, perbuatan dan penetapan yang disandarkan kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam setelah kenabian. Adapun sebelum kenabian tidak dianggap sebagai hadits karena yang dimaksud dengan hadits adalah mengerjakan apa yang menjadi konsekuensinya. Dan ini tidak dapat dilakukan kecuali dengan apa yang terjadi setelah kenabian.
Ilustrasi artikel Apa yang Dimaksud dengan Hadits? Ini Penjelasannya!. Sumber: unsplash.com/Masjid Pogung Dalangan
Mengutip dari buku Pengantar Ilmu Hadits oleh Drs. M. Syuhudi Ismail (edisi digital 2021: 3-4), hal-hal yang termasuk kategori hadits menurut Dr. Muhammad Abdul Rauf ialah:
ADVERTISEMENT
a. Sifat-sifat Nabi yang diriwayatkan oleh para sahabat.
b. Perbuatan dan akhlak Nabi yang diriwayatkan oleh para sahabat.
c. Perbuatan para sahabat di hadapan Nabi yang dibiarkannya dan tidak dicegahnya, yang disebut "tagrir".
d. Timbulnya berbagai pendapat sahabat di hadapan Nabi, lalu beliau mengemukakan pendapatnya sendiri atau mengakui salah satu pendapat Sahabat itu.
e. Sabda Nabi yang keluar dari lisan beliau sendiri.
f. Firman Allah selain Al-Quran yang disampaikan oleh Nabi, yang dinamakan Hadits Qudsy.
g. Surat-surat yang dikirimkan Nabi, baik yang dikirim kepada para sahabat yang bertugas di daerah, maupun yang dikirim kepada pihak-pihak di luar Islam.
Menurut Dr. Muhammad Abdul Rafuf, bahwa tiga macam kategori yang terakhir, yakni huruf e,f, dan g di atas, adalah yang terkuat kedudukannya, sedangkan selainnya, berkedudukan di bawahnya, sebab telah bercampur dengan keterangan/perkataan dari sahabat-sahabat yang meriwayatkannya. Adapun surat-surat yang telah dibuat oleh Nabi, sesungguhnya tidaklah hanya terbatas dalam bentuk korespondensi saja, tetapi juga berupa surat-surat perjanjian.
Ilustrasi artikel Apa yang Dimaksud dengan Hadits? Ini Penjelasannya!. Sumber: unsplash.com/Rizki Yulian
Itulah penjelasan mengenai pengertian dan apa yang dimaksud dengan hadits untuk diketahui umat Muslim. Semoga penjelasan ini dapat menambah wawasan anda. (IND)
ADVERTISEMENT