Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Apa yang Dimaksud Munfarid? Inilah Pengertian, Syarat, dan Dalilnya
19 Oktober 2022 17:12 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa yang dimaksud munfarid? Istilah ini berkaitan erat dengan pelaksanaan ibadah sholat. Seperti yang diketahui, menunaikan sholat merupakan hal yang wajib dilakukan oleh umat Muslim. Dalam pelaksanaannya dianjurkan untuk dilakukan secara berjamaah. Meskipun demikian, ada juga beberapa muslim yang memilih melakukan sholat munfarid atau sholat sendirian. Sholat munfarid tidak dilarang dalam agama Islam. Pasalnya, ada beberapa kondisi yang memperbolehkan umat Muslim untuk menunaikan sholat secara mandiri. Agar lebih memahami istilah munfarid, sebaiknya simak pengertian, syarat, da dalilnya di artikel ini.
ADVERTISEMENT
Pengertian
Mengutip buku Anak Rajin Salat oleh Hamidah Jauhary (2021), sholat munfarid merupakan ibadah sholat yang dilakukan tanpa imam ataupun makmum, sehingga hanya ditunaikan seorang diri. Cara melakukan sholat munfarid sebenarnya tidak jauh berbeda dengan sholat berjamaah. Hanya saja, setiap gerakannya dilakukan sendiri tanpa mengikuti gerakan imam.
Pada dasarnya, sholat wajib dianjurkan untuk dilakukan secara berjamaah. Sholat munfarid hanya dianjurkan saat seorang muslim mengalami situasi yang tidak memungkinkan untuk jamaah.
Adapun sholat yang dianjurkan untuk dilakukan sendirian adalah sholat sunnah, contohnya seperti sholat tahajud, sholat hajat, sholat rowatib, dan lain-lain.
Syarat Sholat Munfarid
Syarat menunaikan sholat munfarid tidak jauh berbeda dengan sholat berjamaah. Dalam hal ini, seorang muslim harus dalam keadaan Islam, suci, dan menunaikan niat sholat sendiri.
ADVERTISEMENT
Jika tidak ada halangan yang berarti, maka seorang muslim tetap dianjurkan melaksanakan sholat berjamaah. Alasan-alasan yang membolehkan seorang muslim melakukan sholat munfarid yaitu saat sedang sendiri di suatu tempat, saat tidak memungkinkan pergi ke masjid, dan lain-lain.
Dalil Sholat Munfarid
Sholat wajib yang dilakukan dengan munfarid diperbolehkan apabila seorang muslim sedang dalam kondisi udzur syar’i. Contohnya yaitu saat sedang mengalami sakit dan tidak memungkinkannya untuk ke luar rumah. Hal ini sesuai dengan hadist berikut:
Dari Abu Hurairah (diriwayatkan), bliau bersabda: Seorang laki-laki buta datang kepada Rasulullah SAW dan berkata: “Wahai Rasulullah, aku tidak memiliki penuntun yang akan membawaku ke masjid.” Ia pun memohon keringanan kepada Rasulullah saw. Agar diizinkan mengerjakan salat di rumahnya. Nabi Muhammad saw. Mengabulkan permintaannya. Saat orang itu pergi, beliau memanggilnya dan bertanya: “Apakah kamu mendengar azan?” Ia menjawab: “Ya” Lalu Nabi saw. Bersabda: “Kalau begitu, sambutlah panggilan itu.” (HR. Muslim).
ADVERTISEMENT
Secara garis besar, salat munfarid adalah sholat yang dikerjakan seorang diri, baik dalam bentuk sunnah maupun wajib. Meskipun boleh dikerjakan, namun nilai pahala yang diberikan oleh Allah SWT tentu tidak sama dengan pahala sholat jamaah. (DLA)