Apakah Boleh Minum setelah Imsak? Ketahui Jawabannya di Sini

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
13 Maret 2024 17:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Apakah Boleh Minum Setelah Imsak. Sumber: Unsplash/Giorgio Trovato
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apakah Boleh Minum Setelah Imsak. Sumber: Unsplash/Giorgio Trovato
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apakah boleh minum setelah imsak? Kalimat seperti itu merupakan pertanyaan yang sering muncul di bulan Ramadan. Pertanyaan tersebut biasanya muncul karena seorang muslim masih ingin minum saat waktu imsak tiba, tetapi khawatir jika puasanya akan batal.
ADVERTISEMENT
Minum setelah imsak itu boleh selama tidak mepet dengan waktu subuh. Namun, lebih baik jika segera menyudahi santap sahur dan bersiap-siap untuk puasa setelah memasuki waktu imsak. Tujuannya agar diri lebih siap untuk memulai ibadah puasa.

Apakah Boleh Minum Setelah Imsak?

Ilustrasi Apakah Boleh Minum Setelah Imsak. Sumber: Unsplash/Manki Kim
Apakah boleh minum setelah imsak? Pertanyaan seperti itu mempunyai jawaban yang jelas, yakni boleh. Namun, jawaban tersebut belum cukup. Setiap muslim harus mengetahui jawaban secara lengkap agar tidak keliru dalam menjalankan ibadah puasa.
Imsak merupakan waktu tertentu sebelum subuh yang menjadi peringatan agar seorang muslim bersiap-siap untuk mulai puasa. Waktu imsak itu sendiri biasanya sekitar sepuluh menit sebelum waktu subuh.
Selama konteks “setelah imsak” itu belum masuk waktu subuh, seorang muslim masih boleh minum. Namun, jika konteks “setelah imsak” itu mepet (1 – 2 menit) sebelum waktu subuh, sebaiknya seorang muslim menghentikan santap sahur dan minum.
ADVERTISEMENT
Hal itu diperlukan guna menghindari batalnya puasa akibat makan dan/atau minum. Dikutip dari buku Ilmu Falak Dasar, Putra (2022: 85), sebetulnya puasa dimulai sejak terbit fajar shadiq sebagaimana dimulainya waktu salat subuh.
Berdasarkan penjelasan tersebut, diketahui bahwa puasa dimulai sejak terbit fajar. Selama fajar belum terbit, artinya masih boleh minum. Namun, lebih baik segera menyudahi makan dan minum setelah imsak agar puasa tidak batal akibat lalai melihat waktu subuh.

Hal-Hal yang Sebaiknya Dilakukan Setelah Imsak

Ilustrasi Apakah Boleh Minum Setelah Imsak. Sumber: Unsplash/Giorgio Trovato
Waktu imsak di Indonesia terjadi sekitar sepuluh menit sebelum subuh. Dikutip dari laman NU Online, lampung.nu.or.id, waktu imsak dalam jadwal imsakiyah merupakan waktu yang dibuat oleh para ulama untuk kehati-hatian.
Keberadaan waktu imsak membuat seorang muslim lebih berhati-hati agar tidak melakukan hal-hal yang membatalkan puasa. Kehati-hatian itu diperlukan karena waktu subuh akan segera tiba sebagai penanda dimulainya ibadah puasa.
ADVERTISEMENT
Guna mengisi waktu imsak dengan baik, berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan oleh setiap muslim.
Jadi, apakah boleh minum setelah imsak? Boleh, tetapi perhatikan waktu subuh. Setiap muslim hendaknya menghindari minum mepet (1 – 2 menit) sebelum waktu subuh guna menghindari risiko batalnya puasa. Wallahu a’lam bishawab. (AA)