Apakah Gula Termasuk Unsur, Senyawa, atau Campuran? Begini Penjelasannya

Ilustrasi Apakah Gula Termasuk Unsur, Senyawa, atau Campuran, sumber gambar: Unsplash/ImmoWigman

Apakah gula termasuk unsur, senyawa, atau campuran? Gula adalah salah satu bahan makanan yang sangat penting bagi manusia. Hampir setiap dapur di rumah masyarakat selalu menyimpan bahan makanan yang satu ini untuk kebutuhan membuat makanan dan minuman.

Dalam kacamata sains, gula terdiri dari atom karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O) yang terikat dalam proporsi tertentu. Mehamami karakteristik kimia dari gula sangat penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Apakah Gula Termasuk Unsur, Senyawa, atau Campuran?

Ilustrasi Apakah Gula Termasuk Unsur, Senyawa, atau Campuran, sumber gambar: Unsplash/ElenaLeya

Apakah gula termasuk unsur, senyawa, atau campuran? Perlu digarisbawahi bahwa gula tergolong sebagai senyawa. Gula yang umumnya digunakan dalam rumah tangga merupakan sukrosa.

Mengutip buku Prinsip-prinsip Kimia Modern oleh David W. Oxtoby, dkk (2001), ini adalah senyawa kimia dengan rumus molekul C12H22O11. Sukrosa itu sendiri terbentuk dari dua molekul monosakarida, yakni fruktosa dan glukosa yang terikat melalui ikatan glikosidik.

Gula terikat secara kimia dalam proporsi tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa gula mempunyai struktur kimia tetap dan sifat yang konsisten.

Sifat ini jelas berbeda dengan campuran yang berupa gabungan dari dua atau lebih zat yang bisa dipisahkan secara fisik. Sifat gula juga tidak berlaku pada unsur yang tergolong sebagai zat yang terdiri dari satu jenis atom saja.

Perbedaan antara Unsur, Senyawa, atau Campuran

Ilustrasi Apakah Gula Termasuk Unsur, Senyawa, atau Campuran, sumber gambar: Unsplash/GlennCarry

Gula adalah senyawa, sehingga bukan termasuk unsur ataupun campuran. Agar lebih memahami mengapa gula digolongkan sebagai senyawa, ketahui perbedaan antara unsur, senyawa, dan campuran di bawah ini:

1. Unsur

Unsur merupakan zat murni yang tidak dapat diuraikan melalui reaksi kimia menjadi zat yang lebih sederhana. Unsur terdiri dari atom-atom yang sejenis, seperti karbon (C), oksigen (O), dan hidrogen (H).

2. Senyawa

Senyawa merupakan zat murni yang tercipta dari dua atau lebih unsur berbeda dengan perbandingan tetap yang terikat secara kimia. Senyawa mempunyai sifat yang berbeda dari unsur-unsur penyusunnya. Misalnya, rumus molekul air H2O yang terdiri dari dua atom hidrogen dan satu atom oksigen.

3. Campuran

Campuran merupakan gabungan dari dua atau lebih zat berbeda yang tidak terikat secara kimia. Gabungan zat dalam campuran cenderung mempertahankan sifat-sifat individunya dan bisa terpisah melalui metode fisika.

Contohnya, seperti penguapan, penyaringan, atau distilasi. Misalnya, udara yang berasal dari campuran berbagai gas (nitrogen, oksigen, dan karbon dioksida).

Baca juga: Rumus Molekul yang Menyatakan Hidrokarbon Jenuh dalam Kimia

Itulah jawaban dari pertanyaan, apakah gula termasuk unsur, senyawa, atau campuran. Jadi, gula bukan termasuk unsur atau campuran, melainkan senyawa dalam sains. (DLA)