Konten dari Pengguna

Apakah Ibu/Bapak Pernah Melakukan Kolaborasi di Sekolah dan Apa Manfaatnya?

Berita Terkini
Penulis kumparan
10 Oktober 2024 17:26 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Apakah Ibu/ Bapak Pernah Melakukan Kolaborasi Di Sekolah Dan Apa Manfaat Yang Paling Ibu/Bapak Rasakan Dari Kegiatan Kolaborasi Tersebut?, Foto: Unsplash/Drazen_.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apakah Ibu/ Bapak Pernah Melakukan Kolaborasi Di Sekolah Dan Apa Manfaat Yang Paling Ibu/Bapak Rasakan Dari Kegiatan Kolaborasi Tersebut?, Foto: Unsplash/Drazen_.
ADVERTISEMENT
Salah satu pertanyaan di PMM yang banyak dicari guru adalah "Apakah Ibu/Bapak pernah melakukan kolaborasi di sekolah dan apa manfaat yang paling Ibu/Bapak rasakan dari kegiatan kolaborasi tersebut?".
ADVERTISEMENT
Pertanyaan tersebut bisa ditemukan di Modul 3: Kolaborasi untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah dan Menyenangkan. Tujuannya untuk membuat kinerja guru lebih meningkat dan menciptakan guru profesional.

Jawaban Soal Apakah Ibu/Bapak Pernah Melakukan Kolaborasi di Sekolah

Ilustrasi Apakah Ibu/ Bapak Pernah Melakukan Kolaborasi Di Sekolah Dan Apa Manfaat Yang Paling Ibu/Bapak Rasakan Dari Kegiatan Kolaborasi Tersebut?, Foto: Unsplash/Muhammad Hudari.
Dikutip dari buku Kebijakan Pendidikan Konsep & Analisis karya Astin Lukum (2023: 93), penggunaan platform merdeka mengajar (PMM) mampu mendorong guru dan kepala sekolah untuk terbiasa dalam mengintegrasikan internet untuk pembelajaran.
Selain itu, adanya PMM untuk meningkatkan kinerja masing-masing guru. Dalam PMM, guru perlu menjawab beberapa pertanyaan sesuai dengan modul yang sedang dikerjakan.
Seperti soal "Apakah Ibu/Bapak pernah melakukan kolaborasi di sekolah dan apa manfaat yang paling Ibu/Bapak rasakan dari kegiatan kolaborasi tersebut?", yang bisa ditemukan di Modul 3: Kolaborasi untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah dan Menyenangkan.
ADVERTISEMENT
Jawaban:
Ya, saya pernah melakukan kolaborasi di sekolah dengan rekan sejawat dan staf pendidik lainnya. beberapa manfaat yang saya dapatkan adalah sebagai berikut:

1. Pertukaran Ide dan Pengalaman

Kolaborasi dengan sesama guru memberikan kesempatan untuk saling berbagi ide dan pengalaman. Hal ini membuka jalan untuk mempelajari pendekatan pengajaran yang baru, strategi pembelajaran yang lebih efektif, serta metode evaluasi yang inovatif.

2. Peningkatan Kualitas Pengajaran

Dengan berbagi pengetahuan dan praktik terbaik, kolaborasi antar guru berkontribusi pada peningkatan kualitas pengajaran secara keseluruhan di sekolah. Guru dapat memanfaatkan pengalaman dan keahlian satu sama lain untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.

3. Inovasi dalam Pengajaran

Melalui diskusi dan kerja sama dengan rekan-rekan guru, saya dapat merancang dan mengimplementasikan inovasi dalam metode pengajaran. Hal ini menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan relevan bagi para siswa.
ADVERTISEMENT

4. Kolaborasi Lintas Mata Pelajaran

Sering kali, kerja sama dengan guru dari mata pelajaran lain memungkinkan integrasi kurikulum secara lebih efektif.
Ini memberikan kesempatan untuk mengaitkan berbagai konsep dari disiplin ilmu yang berbeda, sehingga siswa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih kaya dan komprehensif.

5. Mendukung Kesejahteraan Guru

Kolaborasi antar guru menciptakan rasa kebersamaan dan dukungan di antara staf pengajar. Hal ini dapat mengurangi perasaan terisolasi secara profesional, serta meningkatkan kesejahteraan guru karena mereka merasa menjadi bagian dari tim kerja yang solid dan saling mendukung.
Itulah jawaban soal "Apakah Ibu/Bapak pernah melakukan kolaborasi di sekolah dan apa manfaat yang paling Ibu/Bapak rasakan dari kegiatan kolaborasi tersebut?" yang bisa dijadikan referensi. (Umi)
ADVERTISEMENT