Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Apakah Indonesia Masuk BRICS? Ini Jawabannya beserta Fakta yang Terjadi
9 Januari 2025 18:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Masuk atau tidaknya Indonesia sebagai anggota BRICS merupakan pertanyaan yang kerap muncul seiring dengan kehadiran Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono dalam acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS Plus 2024 di Kazan, Rusia.
Apakah Indonesia Masuk BRICS? Ini Jawabannya
Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono sempat mencuri perhatian masyarakat Indonesia saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS pada bulan Oktober 2024 lalu. Banyak orang Indonesia yang merasa penasaran dengan momen tersebut.
Salah satu tandanya adalah keberadaan pertanyaan tentang apakah Indonesia masuk BRICS? Pertanyaan tersebut dapat muncul karena semula Indonesia bukan anggota resmi dari BRICS. Hal itu dapat terlihat dari kepanjangan BRICS.
Dikutip dari buku Dinamika Politik Global Kontemporer, Winarno (2019: 107), BRICS terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan. Walaupun demikian, kenyataan menunjukkan bahwa Indonesia telah resmi masuk sebagai anggota BRICS.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Brasil sebagai ketua BRICS 2025 mengumumkan tentang masuknya Indonesia secara resmi ke dalam BRICS pada 6 Januari 2025. Pengumuman itu membuat daftar negara anggota BRICS 2025 bertambah menjadi 11 negara , antara lain:
Fakta Seputar Organisasi BRICS
BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) sebagai organisasi internasional memiliki kemungkinan untuk mengalami pertambahan negara anggota. Hal itu memungkinkan untuk terjadi seiring dengan pertumbuhan ekonomi dunia.
Mengutip dari buku yang sama karya Winarno (2019: 107), anggota BRICS adalah negara-negara dengan pertumbuhan ekonomi yang menjanjikan terutama China dan India. Organisasi yang berdiri sejak tahun 2009 tersebut memiliki landasan kerja sama.
Kerja sama antara negara-negara yang tergabung dalam BRICS mengacu pada upaya untuk melakukan perubahan dunia. Oleh karena itu, BRICS rutin mengadakan pertemuan untuk memperbaiki koordinasi antaranggota BRICS, contohnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT).
ADVERTISEMENT
Baca juga: 5 Nama Organisasi Internasional dan Tugasnya
Jadi, apakah Indonesia masuk BRICS? Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah ya, Indonesia masuk sebagai anggota BRICS. Hal itu memungkinkan untuk terjadi seiring pertumbuhan ekonomi dunia serta landasan kerja sama antarnegara anggota BRICS. (AA)