Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Apakah IQ Bisa Berubah? Ini Jawabannya
11 Agustus 2023 20:35 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
IQ (Intelligence Quotients) adalah kecerdasan yang dimiliki orang untuk belajar, menalar, memecahkan masalah, dan kegiatan lain yang mengandalkan logika. Setiap orang memiliki IQ yang berbeda dari orang lain. Apakah IQ bisa berubah?
ADVERTISEMENT
Tingkat kecerdasan seseorang atau IQ ini bisa diukur. Dari skor yang didapatkan bisa diketahui tingkat kecerdasan orang tersebut.
Apakah IQ Bisa Berubah?
Triyanto dalam Hitung Sendiri IQ Anda (2015) menjelaskan bahwa IQ merupakan pengukuran kecerdasan yang dinyatakan dalam bentuk angka. IQ menganggap terdapat perbedaan kecerdasan di antara orang yang berbeda dari suatu populasi dan mengekspresikannya dengan nilai.
IQ bisa dihitung dengan mengikuti tes kecerdasan. Rata-rata IQ adalah 100. Artinya, jika seseorang mendapat skor di atas seratus, artinya orang tersebut lebih cerdas daripada orang pada umumnya. Sebaliknya, jika mendapat skor di bawah seratus, artinya orang tersebut agak kurang cerdas.
Apakah IQ bisa berubah? Seiring bertambahnya usia, fungsi otak dan organ lain juga mengalami perkembangan. Apalagi jika mendapatkan pengetahuan baik dari lingkungan atau pendidikan, IQ bisa meningkat. Tingkat kecerdasan bisa ditingkatkan dengan melakukan kebiasaan seperti berikut.
ADVERTISEMENT
1. Sarapan Secara Rutin
Sarapan secara rutin sangat baik bagi tubuh dan otak. Setelah tidur berjam-jam di malam hari, sarapan adalah saat yang tepat untuk memasok glukosa dalam tubuh. Glukosa adalah sumber tenaga yang sangat diperlukan tubuh baik untuk berpikir atau melakukan aktivitas lain.
2. Tidur yang Cukup
Saat seseorang merasa lelah dan mengantuk, bisa saja itu merupakan sinyal yang dikirimkan otak bahwa tubuh perlu tidur. Kondisi lelah dan mengantuk membuat otak tidak bekerja secara maksimal, akibatnya orang akan menjadi kurang fokus.
Akan lebih baik jika mendapatkan tidur dalam waktu yang cukup. Tidur memberikan banyak manfaat seperti membantu pembentukan sel baru, mengistirahatkan otak, dan sebagainya.
3. Melakukan Kebiasaan dengan Cara Berbeda
Cara berikutnya adalah dengan melakukan kebiasaan dengan cara berbeda. Contohnya, jika terbiasa menyisir rambut dengan tangan kanan, cobalah untuk mulai menyisir rambut dengan tangan kiri. Dengan begitu, otak akan “dipaksa” untuk mempelajari kemampuan baru yang selama ini tidak dilakukan.
ADVERTISEMENT
4. Meditasi
Meditasi sudah dikenal baik untuk memperbaiki suasana hati. Meditasi ternyata juga bagus untuk meningkatkan fungsi otak. Dengan rutin meditasi, aliran darah ke otak bisa lebih lancar sehingga daya konsentrasi dan ingatan bisa meningkat.
Apakah IQ bisa berubah? Jawaban dari pertanyaan itu adalah bisa. Dengan mencoba melakukan kebiasaan yang sudah dijelaskan tersebut, diharapkan IQ bisa meningkat. (KRIS)