Arah Putaran Cakram yang Benar beserta Fase Melemparnya

Ilustrasi Jelaskan arah putaran cakram, Sumber: Pexels/Katya Wolf

Salah satu aspek krusial dalam teknik lempar cakram adalah arah putaran dan fase melempar yang benar. Karena itu, jelaskan arah putaran cakram beserta fase melemparnya yang benar dalam olahraga penting untuk diketahui.

Arah putaran cakram memegang peranan penting dalam menghasilkan gaya yang dapat membantu cakram terbang lebih jauh dan stabil. Hal tersebut harus diketahui karena olahraga lempar cakram membutuhkan keterampilan teknis yang baik.

Jelaskan Arah Putaran Cakram beserta Teknik Melemparnya

Ilustrasi Jelaskan arah putaran cakram, Sumber: Pexels/César Guillotel

Mengutip dari buku Penjasorkes SMA Kelas 12, Moh.Gilang, dkk, (2007), cara lemparan mulanya menirukan nelayan melempar jaring, kemudian ditemukan sikap badan menyiku secara khusu dengan badan agar bersandar ke depan. Selanjutnya, cara teknik selalu berkembang mengikuti zaman.

Dalam olahraga ada teknik dan aturan tertentu yang harus diikuti. Inilah jawaban lengkap jika diminta jelaskan arah putaran cakram beserta fase melemparnya.

Arah putaran cakram memiliki dampak signifikan pada performa atlet. Arah yang disarankan adalah searah jarum jam.

Putaran searah jarum jam tidak hanya memberikan stabilitas, tetapi juga menghasilkan gaya sentrifugal yang mendorong cakram ke luar. Hal ini menciptakan peluang untuk lemparan yang lebih jauh dan terkontrol.

Adapun untuk fase melempar yang benar sebagai berikut.

1. Fase Memegang Cakram

Fase pertama dalam melempar cakram adalah memegang cakram dengan teknik yang benar. Atlet harus menguasai cara memegang cakram dengan jari-jari tangan yang disangga di ruas pertama tiap-tiap jari, kecuali ibu jari.

Jarak antara jari harus sedikit renggang, sementara badan cakram menempel pada telapak tangan pada titik berat cakram atau sedikit ke belakang.

2. Fase Awalan

Setelah memahami teknik memegang cakram, fase selanjutnya adalah awalan. Atlet harus memulai dengan posisi badan membelakangi sektor lemparan, kaki renggang selebar badan, dan berat badan merata di kedua kaki.

Cakram diayunkan ke kanan belakang dan kemudian ke kiri untuk mengatur konsentrasi, dengan pandangan mata tertuju ke arah lemparan.

3. Fase Melempar

Fase yang paling krusial adalah melempar cakram. Atlet akan melakukan putaran tubuh ke arah kanan sambil melepaskan cakram dengan arah putaran searah jarum jam.

Kecepatan maksimal, pengerahan tenaga, dan sudut lemparan yang tepat menjadi fokus utama dalam fase ini.

4. Fase Akhiran

Terakhir, setelah melempar cakram, atlet harus menjaga keseimbangan tubuh dengan mengikuti gerakan memutar. Sikap tubuh setelah lemparan, yang disebut follow through, memastikan agar tubuh tidak terlempar dan tetap stabil.

Baca juga: Kesalahan-Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Melakukan Lempar Cakram

Itulah jawaban dari jelaskan arah putaran cakram beserta fase melemparnya yang benar dalam olahraga. Dengan memahami arah putaran cakram dan menguasai keempat fase melemparnya, atlet dapat meningkatkan kualitas lemparan cakram. (RIZ)