Arti Al Shibghah dalam Surat Al Baqarah Ayat 138 dan Bunyinya

Al Shibghah artinya. Sumber: unsplash.com

Dalam ajaran Islam, ada banyak sekali istilah bahasa Arab yang menarik untuk dipahami oleh seluruh umat muslim. Salah satunya adalah al shibghah. Secara umum, al shibghah artinya adalah celupan. Namun, ada makna mendalam dari arti kata tersebut. Untuk Anda yang penasaran, simak artikel ini sampai akhir, ya.

Baca Juga: Bacaan dan Arti Surat Al Baqarah 245

Arti Al Shibghah dalam Surat Al Baqarah 138

Al Shibghah artinya. Sumber: unsplash.com

Mengutip dari laman daaruttauhiid.org, al shibghah artinya adalah celupan. Namun, Anda bisa mengartikan shibghah sebagai keimanan yang penuh atas seluruh ajaran, nilai, dan ketetapan Allah SWT. Adapun shibghah tersebut akan masuk meresap ke dalam diri seorang muslim yang sudah dengan kesadaran serta penuh pemahaman menerima Islam.

Tentu saja kesadaran dan pemahaman tersebut mampu melahirkan rasa kecintaan kepada Allah SWT yang sangat besar. Rasa cinta akan menumbuhkan keinginan yang kuat dan sikap menerima atas seluruh perintah Allah SWT.

Dengan begitu, seorang muslim bisa membuka diri secara penuh untuk menerima celupan Allah SWT. Keterbukaan yang sempurna inilah yang kemudian menjadikan celupan menjadi utuh dan sempurna pada dirinya.

Adapun bunyi surat Al Baqarah ayat 138 yang mengandung kata al shibghah adalah sebagai berikut.

Tafsir Surat Al Baqarah Ayat 138

Berikut ini adalah beberapa tafsir surat Al Baqarah ayat 138 dalam Alquran yang bisa Anda pahami.

1. Tafsir Al-Muyassar

Pegang teguhlah agama Allah yang telah Dia Fitrahkan kalian berada diatas agama itu, maka tidak ada sesuatupun yang lebih baik dari fitrah ciptaan Allah yang Allah menciptakan manusia di atasnya. maka berpeganglah kepada-nya Dan katakanlah, “kami tunduk kepada-Nya dan patuh kepada Tuhan kami dalam mengikuti ajaran Ibrahim.

2. Tafsir Al-Mukhtashar

Peganglah agama Allah yang Dia ciptakan fitrah kalian menurut agama itu, baik lahir maupun batin. Maka tidak ada agama yang lebih baik dari agama Allah. Karena agama Allah itu sesuai dengan fitrah, mengundang maslahat dan menghalangi mafsadat. Dan katakanlah, “Kami hanya menyembah kepada Allah semata. Kami tidak menyekutukan-Nya dengan yang lain.”

Demikian arti al shibghah dalam surat Al Baqarah ayat 138 yang dapat Anda pahami. (Anne)