Arti dan Petunjuk Penggunaan Convection Oven untuk Memasak

Ilustrasi Petunjuk Penggunaan Convection Oven. Sumber: Unsplash/Taylor Grote

Petunjuk penggunaan convection oven harus diketahui jika akan memasak menggunakan alat ini. Dengan semakin berkembangnya teknologi, saat ini sudah tersedia beragam alat yang akan membuat proses memasak lebih mudah dan cepat.

Memahami alat masak yang akan digunakan sangat penting. Jika sudah memahami cara kerja alat masak elektronik, proses memasak bisa dilakukan dengan lancar.

Arti dan Petunjuk Penggunaan Convection Oven

Ilustrasi Petunjuk Penggunaan Convection Oven. Sumber: Unsplash/Marcos Ramirez

Apa itu convection oven? Dikutip dari Einstein Aja Gak Tau: Penjelasan Ilmiah tentang Peristiwa Sehari-Hari, Wolke (2008:23), convection oven atau oven konveksi adalah oven dengan kipas angin untuk membantu sirkulasi udara panas di dalamnya.

Konveksi merupakan proses yang terjadi saat panas dari suatu tempat dipindahkan ke tempat lain melalui gerak gas atau zat cair yang mengandung panas secara besar-besaran. Proses konveksi pada oven juga disebut konveksi paksa (forced convection).

Oven konveksi umumnya digunakan untuk memanggang roti atau pastry. Kipas di dalam oven ini akan membuat suhu panas tersebar lebih merata sehingga hasil panggangan lebih baik. Namun, pahami petunjuk penggunaan convection oven sebelum menggunakannya.

Berikut adalah cara menggunakan convection oven.

1. Pastikan Kondisi Oven

Langkah pertama adalah pastikan kondisi oven sudah bersih dan siap digunakan. Hal ini perlu dipastikan terlebih dahulu agar hasil masakan bisa maksimal.

2. Nyalakan Oven

Jika oven siap digunakan, nyalakan oven dengan mengikuti pengaturan yang tersedia. Pengguna dapat mengatur suhu dan durasi memanggang sesuai dengan resep atau keinginan.

3. Pilih Loyang yang Tepat

Oven konveksi sedikit berbeda dari oven biasa. Oleh karena itu, gunakan loyang yang sesuai. Untuk oven konveksi, pilih loyang yang tanpa sisi atau dengan sisi yang rendah. Alasannya adalah untuk memanfaatkan proses konveksi secara maksimal.

4. Hindari Menutup Makanan

Saat memasak atau memanggang menggunakan oven konveksi, sebaiknya makanan tidak ditutup. Makanan yang ditutup akan menghalangi aliran udara panas sehingga hasilnya kurang bagus.

5. Cek Makanan Selama Dimasak

Sama seperti menggunakan oven tradisional, pengguna bisa mengecek makanan selama dimasak. Makanan bisa diperiksa kira-kira ¾ waktu memasak atau 10 menit sebelum selesai. Dengan begitu, pengguna bisa memastikan tingkat kematangan makanan.

Namun, perlu diingat agar tidak membuka oven terlalu sering karena suhunya akan turun.

Baca juga: Kelemahan dari Alat Pengolahan Makanan Fungsional dengan Bahan Aluminium

Penjelasan arti dan petunjuk penggunaan convection oven bisa dijadikan acuan saat akan menggunakan alat masak ini. Selamat memasak! (KRIS)