Arti Gabut dan Cara Mengatasinya dalam Kehidupan Sehari-hari

Ilustrasi gabut adalah, sumber foto (Mert Kahveci) by unsplash.com

Gabut adalah salah satu istilah yang populer di kalangan anak muda. Bisa dibilang, Gabut merupakan kosakata gaul yang sering digunakan untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari.

Meskipun tergolong sebagai kata gaul, nyatanya istilah tersebut sudah ada dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa Bahasa Indonesia terus berkembang dari waktu ke waktu, sehingga dapat memperkaya keragaman kosakata.

Fenomena ini tentu tidak terlepas dari peran generasi muda yang sangat senang memunculkan kosakata baru. Beruntungnya, pemerintah yang berkecimpung di dunia kebahasaan mampu menangkap fenomena ini hingga berbagai bahasa gaul tersebut dimasukkan ke dalam KBBI.

Baca juga : (Cara Membangun Motivasi Bekerja agar Lebih Produktif dan Inovatif)

Arti Gabut Adalah

Ilustrasi gabut adalah, sumber foto (Kev Castello) by unsplash.com

Gabut adalah istilah yang berasal dari kata 'magabut'. Istilah ini merupakan singkatan dari kata makan gaji buta. Mengutip buku Aku Ingin Kembali oleh Siti Ajar Ismiyati (2020), magabut merupakan suatu kondisi ketika seseorang tidak mempunyai aktivitas atau kegiatan yang bisa dilakukan di tempat kerjanya, namun ia tetap mendapatkan gaji.

Istilah ini diklaim pertama kali muncul pada tahun 2011. Seiring berkembangnya waktu, istilah Gabut semakin mengalami pergeseran makna. Kata tersebut menjadi sangat familiar di kalangan anak muda, terutama para pelajar.

Orang yang mengalami gabut umumnya akan merasa bosan dan malas, sehingga dia tidak akan melangkah dari tempat duduk atau kasurnya.

Cara Menghilangkan Rasa Gabut

Ada beberapa cara positif yang bisa dilakukan untuk menghilangkan rasa gabut. Adapun beberapa alternatif yang bisa dilakukan yakni sebagai berikut:

1. Ikut Seminar Online

Saat ini, sudah banyak komunitas, perusahaan, atau lembaga, yang gencar mengadakan berbagai acara edukasi untuk masyarakat umum. Sebut saja seminar, workshop, bedah buku, dan berbagai acara lainnya.

Bahkan, acara yang digelar tersebut sering dilakukan secara online melalui platform tertentu, sehingga kamu bisa ikut berpartisipasi di dalamnya untuk mengusir rasa gabut.

2. Berkomunikasi dengan Teman

Cara menghilangkan rasa gabut yang kedua yakni dengan berkomunikasi bersama teman. Jika sedang berada di tempat yang tidak sama, maka kamu bisa melakukan telepon atau video call untuk bertukar kabar. Dengan berkomunikasi, maka akan membantu pikiran menjadi lebih senang.

3. Nonton Film

Coba buka aplikasi penyedia film dan serial untuk melihat-lihat film atau serial yang sedang populer. Jika memang sedang luang, kamu bisa menghabiskan waktu untuk menonton film yang menghibur.

Jika bingung ingin menonton apa, coba cek wishlist film atau serial yang ingin kamu tonton, namun belum sempat sampai sekarang.

4. Bermain Game

Adakah game favorit yang ingin kamu mainkan? Jika ada, maka tidak ada salahnya memainkannya selagi masih gabut. Bermain game dapat mengatasi rasa bosan yang melanda ketika sedang sendirian dan tidak ingin melakukan apa-apa. Jadi, daripada hanya melamun, lebih baik bermain game saja agar lebih terhibur.

Jadi, arti gabut adalah situasi yang membuat seseorang menjadi ‘mager’ alias malas bergerak. Dengan melakukan aktivitas yang disebutkan di atas, diharapkan waktu yang kamu luang yang kamu miliki bisa lebih produktif. (DLA)