Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Arti Ghibah dan Ayat dalam Al-Quran yang Melarangnya
14 September 2021 14:06 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ghibah artinya menggunjing atau dalam istilah yang sering kita dengar disebut bergosip. Dalam pergaulan sehari-sehari, disadari atau tidak, pernah sesekali membicarakan teman kita. Entah itu membicarakan tentang kehidupannya atau malah tentang kejelekannya. Biasanya yang sering terjadi pembicaraan tersebut mengarah pada menjelekkan atau mengumbar aib teman.
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Islam, ghibah adalah perbuatan yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Allah SWT mengharamkan perbuatan ghibah (mengungkap aib saudaranya). Orang yang suka mengghibah diumpamakan seperti memakan bangkai saudaranya sendiri. Perumpamaan tersebut menunjukkan bahwa ghibah adalah perbuatan yang sangat keji dan menjijikan.
Ayat dalam Al-quran yang Melarang Ghibah
Berikut ini adalah ayat Al-quran yang memerintahkan umat Muslim untuk menjauhi perbuatan ghibah karena seorang Muslim wajib menjaga lisannya dari pergunjingan dan perkataan keji terhadap saudaranya.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Fiqih Bertetangga oleh Fathiy Syamsuddin Ramadlan an-Nawiy (2021:26), jika seseorang tidak dapat menjaga lidahnya dari menggunjing atau membicarakan kejelekan orang lain, lebih baik diam dan sedikit berbicara. Dalam banyak riwayat, Rasulullah SAW memerintahkan kaum Muslim untuk menjauhkan diri dari pembicaraan yang sia-sia. Beliau juga menyanjung keutamaan orang yang sedikit berbicara untuk menjaga hati dan lisan.
"Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaknya ia selalu berkata baik atau diam." (HR. Imam Bukhari dan Muslim).
Ayat dan hadits di atas mengajarkan kepada umat Muslim untuk menjauhi perbuatan ghibah dan menjaga lisan. Jadi jika anda sering berghibah, mulai sekarang jauhilah kebiasaan tersebut. Ghibah tidak mendatangkan manfaat namun malah mendatangkan kerugian, baik bagi yang berghibah maupun orang yang dibicarakan dalam ghibah tersebut.
Bagi orang yang berghibah akan mendatangkan dosa. Bagaimana jika hal-hal buruk yang dibicarakan dalam ghibah ternyata tidak benar dan hanya menjadi fitnah? Dosa orang yang berghibah akan bertambah banyak. Untuk itu, sebagai umat Islam yang baik, mari kita menjauhi perbuatan ghibah.(IND)
ADVERTISEMENT