Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Arti Idul Fitri sebagai Hari Raya Umat Islam Setelah Bulan Ramadhan
6 April 2023 19:51 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tak terasa puasa Ramadhan 2023 sudah sampai setengah jalan. Tak mengherankan jika beberapa umat Islam yang sudah mempersiapkan berbagai hal untuk merayakan Idul Fitri. Namun apakah Anda sudah tahu arti Idul Fitri sebagai salah satu hari besar dalam agama Islam?
ADVERTISEMENT
Maka dari itu, pada ulasan berikut akan menjelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan Idul Fitri dan bagaimana sejarah terciptanya?
Arti Idul Fitri sebagai Salah Satu Hari Besar Agama Islam
Menurut Muis Sad Iman dalam bukunya Pendidikan Partisifatif: Menimbang Konsep Fitrah Dan Progresivisme John Dewey (2004: 17), hari Raya Idul Fitri juga diartikan dengan arti keruhanian yaitu kembali pada hati, jiwa dan pikiran yang suci sehingga bisa mencapai puncaknya dengan kembali lagi pada hati dan jiwa yang asli, layaknya seorang bayi yang baru lahir di dunia.
ADVERTISEMENT
Ada juga yang menjelaskan bahwa arti Hari Raya Idul Fitri adalah puncak pengalaman sosial keagamaan masyarakat yang beragama Islam. Dapat dikatakan bahwa seluruh kegiatan rakyat selama satu tahun diarahkan untuk merayakan hari raya besar itu dengan sebaik-baiknya.
Asal Mula Idul Fitri
Ada sebuah riwayat yang menceritakan tentang asal mula terjadinya Hari Raya Idul Fitri disyariatkan pada tahun pertama bulan Hijriah, namun bari dilaksanakan pada tahun kedua Hijriyah. Pada masa Rasulullah SAW, di sebuah kota yang terletak di Madinah ada dua hari yang di dalamnya terdapat kaum-kaum Yasyrik yang menggunakan dua hari tersebut dengan berpesta-pesta dan bersenang-senang semata, yang terkesan lebih berfoya-foya.
Ketika hal tersebut menjadi sebuah tradisi dan budaya kaum Yasyrik, sampailah kabar tersebut pada Rasulullah SAW, Sehingga Rasulullah ingin mencari tahu, bahwa apa yang sedang mereka lakukan dengan kedua hari tersebut. Kemudian orang-orang Madinah pun menjawab:
ADVERTISEMENT
“Wahai Rasul pada hari ini kami sedang merayakan pesta untuk kesenangan dan kepuasan kita, dan kita akan menjadikan hari ini menjadi sebuah tradisi kita karena hari ini sudah ada sejak zaman kaum Jahiliyah”
Mendengar hal tersebut, Rasulullah SAW meminta mereka untuk berhenti melakukan hal yang bermanfaat. Sebagaimana yang dijelaskan Anas bin Malik, ia berkata,
“Dahulu orang-orang Jahiliyyah memiliki dua hari di setiap tahun yang malan mereka biasa bersenang-senang ketika itu. Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam datang ke kota Madinah, beliau bersabda,
“Dahulu kalian memiliki dua hari di mana kalian bersenang-senang ketika itu. Sekarang Allah telah menggantikan untuk kalian dengan dua hari besar yang lebih baik yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.” (HR. Abu Daud no. 1134 dan An-Nasa’i no. 1556)
ADVERTISEMENT
Demikianlah penjelasan singkat tentang arti Idul Fitri setelah Ramadhan 2023 beserta sejarah terciptanya. Semoga informasi di atas dapat menambah pengetahuan Anda tentang salah satu hari besar dalam agama Islam yang satu ini.(MZM)
Live Update