Konten dari Pengguna

Arti Sifat Jaiz Allah dan Contohnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
7 April 2021 10:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Mengimani Sifat Jaiz Allah. Sumber: Ahmed Mulla-Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mengimani Sifat Jaiz Allah. Sumber: Ahmed Mulla-Pexels.com
ADVERTISEMENT
Allah sebagai satu-satunya Tuhan, memiliki tiga kelompok sifat. Tiga kelompok itu adalah kelompok sifat wajib, sifat mustahil, dan sifat jaiz Allah. Arti dari sifat wajib bagi Allah adalah sifat yang harus ada pada Allah SWT. Salah satu sifat wajib bagi Allah adalah Baqa yang artinya kekal. Allah SWT kekal selama-lamanya, abadi, dan tidak berakhir.
ADVERTISEMENT
Sedangkan sifat mustahil Allah adalah sifat yang tidak akan mungkin pada Allah SWT. Salah satu sifat mustahil Allah adalah ‘Adam yang artinya tidak ada. Tidak mungkin Allah tidak ada. Allah ada dan akan selamanya ada. Lalu, apakah yang dimaksud dari sifat jaiz?

Arti dan Makna Sifat Jaiz Allah

Makna dari sifat jaiz Allah adalah Allah memiliki suatu kehendak yang tidak bisa dipaksakan oleh selain-Nya. Hal ini dijelaskan oleh Rahadian dalam bukunya yang berjudul “Asmaul Husna & 20 Sifat Allah” (2004:5).
Contoh dari sifat jaiz adalah Allah hendak menciptakan alam semesta atau tidak itu tergantung pada kehendak-Nya sebab Ialah Sang Maha Pencipta, Tuhan yang satu, tidak beranak, dan tidak diperanakan.
ADVERTISEMENT
Sifat jaiz pun tercantum dalam firman Allah, yakni dalam Alquran Surat Al Qasas ayat 68. Ayat tersebut berbunyi,
Artinya: “Dan Tuhanmu menciptakan dan memilih apa yang Dia kehendaki. Bagi mereka (manusia) tidak ada pilihan. Mahasuci Allah dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan”.
Manusia sebagai makhluk ciptaan dan hamba Allah, sudah seharusnya untuk beriman (yakin) terhadap sifat Allah. Berikut adalah contoh perilaku yakin terhadap sifat jaiz Allah SWT.

Contoh Meyakini Sifat Jaiz Allah

Uraian berikut ini hanyalah ilmu-ilmu dasar yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu penting untuk Anda agar belajar ilmu tauhid bersama ustaz atau guru yang tepat. Hal ini untuk menghindari kesesatan dalam berpikir. Berikut contoh umum meyakini sifat jaiz Allah.
ADVERTISEMENT