Asbabun Nuzul Surat Al Maun Latin dan Artinya

Ilustrasi Surat Al Maun latin. Sumber foto : www.pexels.com

Surat Al Maun merupakan surat ke-107 dalam Alquran yang terdiri dari tujuh ayat. Isi kandungan dari surat Al Maun menjelaskan tentang umat Islam yang harus bersungguh-sungguh dalam memberikan cinta kasih pada sesama di kehidupan sehari-hari. Adapun surat Al Maun diturunkan setelah surat Al Quraisy dan merupakan surat Makkiyah karena diturunkan di Mekkah.

Dilansir dari buku Agama dan Masyarakat oleh H.A. Mukti Ali, dkk (1993) menuliskan manusia menyadari dirinya sebagai makhluk dan Allah SWT sebagai Khaliqnya yang pada gilirannya agama menjadi gerak motivator bagi manusia dalam kehidupannya.

Sudah seharusnya umat muslim seperti itu, tapi di surat Al Maun Allah menunjukkan bahwa ada watak-watak manusia yang buruk dianggap mendustakan agama mendustakan agama seperti menelantarkan anak yatim, tidak mau bersedekah, menghardik anak yatim dan mengajak orang lain untuk tidak menyantuni fakir miskin.

Asbabun Nuzul Surat Al Maun Latin dan Artinya

Ilustrasi asbabun nuzul surat Al Maun. Sumber foto : www.pexels.com

Asbabun Nuzul

Setiap surat di Alquran memiliki asbabun nuzul.

Adapun asbabun nuzul dari surat Al Maun menjelaskan tentang esensi dari ajaran Islam yaitu agama rahmatan lil alamin, agama pembawa dan penebar kasih sayang.

Menurut Ibnu Abbas, asbabun nuzul Surat Al Maun ini terkait dengan Ash bin Wail. Menurut As Saddi mengenai Walid bin Mughirah. Ada juga yang mengatakan terkait Abu Jahal. Namun semuanya hampir memiliki kesamaan yakni mereka menyakiti anak yatim yang datang untuk meminta bantuan.

Menurut Ibnu Juraij, terkait dengan Abu Sufyan yang biasa menyembelih unta setiap pekan. Suatu ketika, seorang anak yatim datang meminta sedikit daging dari unta yang telah disembelih itu. Namun ia tidak diberi justru dihardik dan diusir. Setelah peristiwa itu, Allah menurunkan tiga ayat pertama Surat Al Maun ini.

Asbabun Nuzul yang lain diriwayatkan dari Ibnu Mundzir bahwa Ibnu Abbas mengatakan bahwa ayat keempat Surat Al-Maun turun mengenai kaum munafik. Mereka memamerkan shalat mereka, namun tidak shalat jika tidak ada yang melihat serta tidak mau meminjamkan sesuatu kepada orang lain.

Surat Al Maun Latin, Arab dan arti

أَرَأَيْتَ الَّذِي يُكَذِّبُ بِالدِّينِ . فَذَلِكَ الَّذِي يَدُعُّ الْيَتِيمَ . وَلَا يَحُضُّ عَلَى طَعَامِ الْمِسْكِينِ . فَوَيْلٌ لِلْمُصَلِّينَ , الَّذِينَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُونَ . الَّذِينَ هُمْ يُرَاءُونَ . وَيَمْنَعُونَ الْمَاعُونَ

Aro,aital ladzii yukadzdzibu bid diin. Fadzaalikal ladzii yadu’ul yatiim. Walaa yahudldlu ‘alaa tho’aamil miskiin. Fawailul lil musholliinal ladziina hum ‘an sholaatihim saahuun. Alladziinahum yuroo,uun. Wayamna’uunal maa’uun

Artinya:

Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim, dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya, orang-orang yang berbuat riya, dan enggan (menolong dengan) barang berguna.

Demikian penjelasan tentang asbabun nuzul surat Al Maun latin beserta bacaan Arab dan arti. Surat Al Maun mengandung makna yang mendalam untuk direnungkan bagi setiap umat muslim. Marilah kita semua berlomba-lomba pada kebaikan, berbuatlah amal shalih, saling membantu sesama dan hindari riya. (RAN)