Konten dari Pengguna

Attahiyatul Terakhir Sebagai Salah Satu Rukun Sholat

Berita Terkini
Penulis kumparan
9 November 2021 10:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi wanita membaca attahiyatul terakhir. Sumber: www.freepik.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wanita membaca attahiyatul terakhir. Sumber: www.freepik.com
ADVERTISEMENT
Sebagai rukun islam yang kedua, suatu keharusan umat Muslim untuk melaksanakan sholat wajib. Pentingnya ibadah yang satu ini bahkan ketika di akhirat kelak, amal ibadah yang pertama kali dihisab adalah ibadah sholat.
ADVERTISEMENT
Dalam melaksanakan sholat, umat Muslim wajib mengetahui akan rukun-rukun sholat. Salah satu rukun sholat yang perlu dihafalkan adalah bacaan attahiyatul terakhir.

Bacaan Attahiyatul Terakhir

Attahiyat adalah bacaan yang dilakukan ketika duduk kedua pada rakaat kedua dan terakhir saat sholat. Dalam membacakan attahiyat, posisi duduk saat sholat yakni kaki kanan ditegakkan dan jari menghadap arah kiblat, sementara kaki kiri dimasukkan ke bawah betis bagian kanan.
Sebagaimana dalam sebuah hadist yang dujelaskan oleh Ibnu Mas’ud bahwa Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Ilustrasi laki-laki membaca attahiyatul terakhir ketika sholat. Sumber: www.freepik.com
Bacaan attahiyatul terbagi menjadi dua, yakni attahiyatul awal dan akhir. Attahiyatul awal dibacakan pada rakaat kedua pertama dalam sholat. Sementara attahiyatul akhir dibacakan di akhir rakaat ketiga ataupun keempat dalam sholat. Untuk sholat dengan jumlah dua rakaat, seperti sholat subuh bacaan yang digunakan adalah attahiyat akhir.
ADVERTISEMENT
Adapun bacaan attahiyat akhir yang dikutip dari buku Fiqih Islam wa Adilatuhu Jilid 2 karya Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili (2021: 93).
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan tentang bacaan attahiyatul akhir sebagai salah satu rukun sholat. Menghafalakan bacaan attahiyatul akhir merupaka salah satu cara untuk menyempurnakan sholat. Sehingga sholat yang dilaksanakan dapat diterima Allah SWT. (MZM)