Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Bacaan dan Urutan Sholat Jenazah yang Perlu Kamu Tahu
11 Juni 2021 17:15 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang Muslim, sudah seharusnya kita mengetahui bacaan dan urutan sholat jenazah dengan baik dan benar. Sudah menjadi salah satu kewajiban seorang Muslim untuk melaksanakan sholat jenazah sebelum jenazah tersebut dikebumikan.
ADVERTISEMENT
Urutan sholat jenazah terdiri dari empat takbir dan dilakukan dengan berdiri. Berbeda dengan sholat wajib dan sunnah lainnya, dalam sholat jenazah tidak ada gerakan rukuk, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan duduk tahiyat.
Sedangkan untuk hal lainnya, harus menutup aurat, suci dari hadas besar dan kecil, suci badan, pakaian dan tempatnya serta menghadap kiblat, masih sama dengan jenis sholat lainnya.
Bacaan dan Urutan Sholat Jenazah
Seperti dilansir dari buku Risalah Tuntunan Sholat Lengkap, Drs Moh Rifa'i, berikut adalah bacaan dan urutan sholat jenazah:
1. Bacaan Niat
Niat sholat jenazah yaitu menyengaja melakukan sholat atas jenazah dengan empat takbir, menghadap qiblat karena Allah Ta'ala.
• Niat untuk Jenazah Laki-laki
ADVERTISEMENT
اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli 'ala hadzal mayyiti arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat atas jenazah ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta'ala."
• Niat untuk Jenazah Perempuan
اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli 'ala hadzahihil mayyitati arba'a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma'muman lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat salat atas jenazah perempuan ini empat kali takbir fardu kifayah, sebagai imam/makmum hanya karena Allah Ta'ala."
2. Takbiratui Ihram
Mengucapkan takbiratul ihram setelah mengucapkan "Allahu Akbar" bersamaan dengan niat. Letakkan tangan kanan di atas tangan kiri di atas perut (sedakep), kemudian membaca surat Al Fatihah (tidak membaca surat yang lain). Setelah membaca Al Fatihah lalu takbir membaca "Allahu Akbar".
ADVERTISEMENT
3. Setelah takbir yang kedua, terus membaca shalawat atas Nabi
Allahumma Shali 'Alaa Muhammad.
Artinya: "Ya Allah, berilah shalawat atas Nabi Muhammad".
4. Setelah takbir yang ketiga, kemudian membaca doa:
Allahhummaghfir lahu (untuk pria) atau
Allahhummaghfir laha (untuk wanita) warhamhu wa'aafihi wa'fuanhu.
Artinya: Ya Allah ampunikah dia, berilah rahmat dan sejahtera dan maafkanlah dia.
5. Takbir keempat lalu membaca doa:
Allahumma laa tahrimnaa ajrahu (untuk pria) atau ajraha (untuk wanita) walaa taftinna ba'dahu (untuk pria) atau ba'daha (untuk wanita) waghfirlanaa walahu (untuk pria) atau walaha (untuk wanita).
Artinya: Ya Allah janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami (janganlah Engkau meluputkan kami akan pahalanya), dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalnya, dan ampunilah kami dan dia".
ADVERTISEMENT
6. Salam
Urutan sholat jenazah yang terakhir adalah memberi salam . Memberi salam sambil menolehkan muka ke kanan dan ke kiri dengan mengucapkan assalamualaikum warohmatullahi wabarokaatuh.
Artinya:
"Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap pada kamu sekalian".
Sholat jenazah hukumnya fardhu kifayah yang artinya wajib dikerjakan. Tapi jika ternyata sudah ada umat Muslim lain yang mengerjakannya, kewajiban umat Muslim lainnya menjadi gugur. (DNR)