Bacaan Surah Yasin ayat 40, Arti, dan Maknanya

Ilustrasi untuk Surah Yasin ayat 40. Sumber: pexels.com/Jose Luis Photographer

Surat Yasin ayat 40 menjelaskan mengenai ketetapan garis edar tata surya. Ketetapan tersebut merupakan salah satu bukti kebesaran Allah Swt di alam semesta ini.

Surah Yasin adalah surah ke-36 dalam Al-Quran. Surah ini tergolong dalam surah Makkiyah karena diturunkan di Mekah. Surah ini terdiri dari 83 ayat. Dinamakan Surah Yasin karena diawali dengan dua huruf Arab, yakni Ya Sin.

Bacaan dan Arti Surah Yasin ayat 40

Ilustrasi untuk Surah Yasin ayat 40. Sumber: pexels.com/Alena Darmel

Surah Yasin ayat 40 ini menunjukkan kuasa Allah SWT atas terjadinya siang dan malam yang semua terjadi atas ketetapan yang telah ditentukan Allah SWT. Berikut ini bacaan Surah Yasin ayat 40 dan artinya:

لَا ٱلشَّمْسُ يَنۢبَغِى لَهَآ أَن تُدْرِكَ ٱلْقَمَرَ وَلَا ٱلَّيْلُ سَابِقُ ٱلنَّهَارِ ۚ وَكُلٌّ فِى فَلَكٍ يَسْبَحُونَ

Lasy-syamsu yambagi laha an tudrikal-qamara wa lal-lailu sabiqun-nahar, wa kullun fi falakiy yasbahun

Artinya:"Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya."

Makna Surah Yasin ayat 40

Ilustrasi Surah Yasin ayat 40, Sumber Unsplash Ali Arif Soydas

Menurut buku Dahsyatnya Al-Ashr, Motivasi dan Inspirasi Kesuksesan oleh Syafaat R. Selamet (2015: 25), ayat di atas memberikan isyarat fakta ilmiah yang ditemukan oleh astronom pada awal abad ke-17 Masehi, bahwa matahari, bumi, dan bulan serta seluruh benda langit lainnya bergerak di luar angkasa dengan kecepatan dan arah tertentu.

Surah Yasin ayat 40 menunjukkan bukti keagungan Allah Swt dalam menciptakan alam semesta yang selaras. Allah Swt menciptakan dan menggariskan mengenai siang dan malam serta pergerakan bulan dan matahari pada garis edarnya.

Semua benda langit itu bergerak pada garis edarnya tanpa menyimpang dari jalurnya. Bumi berotasi pada porosnya sambil berputar mengelilingi matahari. Hal ini menyebabkan pergantian siang dan malam di bumi.

Sedangkan bulan juga berputar pada porosnya dan bergerak mengelilingi bumi dalam garis edar yang berbentuk elips. Pergerakan bulan ini menyebabkan perubahan bentuk bulan yang terlihat di langit saat malam hari.

Surah Yasin ayat 40 menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan dan ilmu agama sejalan. Ayat itu menerangkan mengenai garis edar tata surya dan terjadinya siang dan malam yang kemudian dipelajari lagi dalam ilmu astronomi.

Baca juga: Doa sebelum Baca Surah Yasin Lengkap dengan Artinya

Demikian bacaan Surah Yasin ayat 40 dalam Al-Quran, arti, dan maknanya. Ayat ini menunjukkan bukti kekuasaan Allah Swt di alam semesta. Mencari ilmu pengetahuan dan terus belajar mengenai alam dan seluruh isinya adalah salah satu upaya mensyukuri apa yang telah diberikan oleh-Nya. (IND)