Konten dari Pengguna

Bacaan Surat Al-Bayyinah: Arti dan Keutamaannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
18 Juni 2021 16:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi surat Al-Bayyinah dalam Al-Quran, sumber foto: https://unsplash.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi surat Al-Bayyinah dalam Al-Quran, sumber foto: https://unsplash.com/
ADVERTISEMENT
Surat Al-Bayyinah merupakan surat ke-98 di dalam Alquran yang terdiri dari 8 ayat. Ada dua pendapat ulama yang berbeda yang berkaitan dengan kota di mana surat ini diturunkan. Ada yang mengatakan termasuk golongan surat Makkiyah karena diturunkan di Kota Mekkah, ada juga ulama yang menyebutkan bahwa surat Al-Bayyinah termasuk golongan surat Madaniyah (Kota Madinah).
ADVERTISEMENT

Bacaan Surat Al-Bayyinah

Dikutip dari Al-Quran online Kementrian Agama Republik Indonesia (https://quran.kemenag.go.id/) bacaan surat Al-Bayyinah dan artinya yaitu :
لَمْ يَكُنِ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ وَالْمُشْرِكِيْنَ مُنْفَكِّيْنَ حَتّٰى تَأْتِيَهُمُ الْبَيِّنَةُۙ – ١
lam yakunillażīna kafarụ min ahlil-kitābi wal-musyrikīna munfakkīna ḥattā ta`tiyahumul-bayyinah
Artinya : "Orang-orang yang kafir dari golongan Ahli Kitab dan orang-orang musyrik tidak akan meninggalkan (agama mereka) sampai datang kepada mereka bukti yang nyata,"
رَسُوْلٌ مِّنَ اللّٰهِ يَتْلُوْا صُحُفًا مُّطَهَّرَةًۙ – ٢
rasụlum minallāhi yatlụ ṣuḥufam muṭahharah
Artinya : "(yaitu) seorang Rasul dari Allah (Muhammad) yang membacakan lembaran-lembaran yang suci (Al-Qur'an),"
فِيْهَا كُتُبٌ قَيِّمَةٌ ۗ - ٣
fīhā kutubung qayyimah
Artinya : "di dalamnya terdapat (isi) kitab-kitab yang lurus (benar).
ADVERTISEMENT
وَمَا تَفَرَّقَ الَّذِيْنَ اُوْتُوا الْكِتٰبَ اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنَةُ ۗ - ٤
wa mā tafarraqallażīna ụtul-kitāba illā mim ba'di mā jā`at-humul-bayyinah
Artinya : "Dan tidaklah terpecah-belah orang-orang Ahli Kitab melainkan setelah datang kepada mereka bukti yang nyata."
وَمَآ اُمِرُوْٓا اِلَّا لِيَعْبُدُوا اللّٰهَ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ ەۙ حُنَفَاۤءَ وَيُقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَيُؤْتُوا الزَّكٰوةَ وَذٰلِكَ دِيْنُ الْقَيِّمَةِۗ - ٥
wa mā umirū illā liya'budullāha mukhliṣīna lahud-dīna ḥunafā`a wa yuqīmuṣ-ṣalāta wa yu`tuz-zakāta wa żālika dīnul-qayyimah
Artinya : "Padahal mereka hanya diperintah menyembah Allah dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata karena (menjalankan) agama, dan juga agar melaksanakan salat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus (benar)."
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ وَالْمُشْرِكِيْنَ فِيْ نَارِ جَهَنَّمَ خٰلِدِيْنَ فِيْهَاۗ اُولٰۤىِٕكَ هُمْ شَرُّ الْبَرِيَّةِۗ - ٦
ADVERTISEMENT
innallażīna kafarụ min ahlil-kitābi wal-musyrikīna fī nāri jahannama khālidīna fīhā, ulā`ika hum syarrul-bariyyah
Artinya : "Sungguh, orang-orang yang kafir dari golongan Ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahanam; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Mereka itu adalah sejahat-jahat makhluk."
اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ اُولٰۤىِٕكَ هُمْ خَيْرُ الْبَرِيَّةِۗ - ٧
innallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti ulā`ika hum khairul-bariyyah
Artinya : "Sungguh, orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka itu adalah sebaik-baik makhluk."
جَزَاۤؤُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنّٰتُ عَدْنٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ خٰلِدِيْنَ فِيْهَآ اَبَدًا ۗرَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُمْ وَرَضُوْا عَنْهُ ۗ ذٰلِكَ لِمَنْ خَشِيَ رَبَّهٗ ࣖ - ٨
jazā`uhum 'inda rabbihim jannātu 'adnin tajrī min taḥtihal-an-hāru khālidīna fīhā abadā, raḍiyallāhu 'an-hum wa raḍụ 'an-h, żālika liman khasyiya rabbah
ADVERTISEMENT
Artinya : "Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga ’Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah rida terhadap mereka dan mereka pun rida kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya."

Keutamaan Surat Al-Bayyinah

sumber foto: https://unsplash.com/
Salah satu keutamaan dari surat Al-Bayyinah adalah mengenai manfaat besar jika kita bisa mengajarkan Alquran sebagaimana dijelaskan dalam Riwayat Al Qadhi Abu Bakar bin Arabi:
“Ishak bin Basyar al Khalili al Kufi meriwayatkan dari Malik bin Anas dari Yahya bin Said dari Ibnu Musayyab dari Abu Darda dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasalam beliau bersabda: Seandainya saja umat manusia mengetahui apa yang ada di dalam Lam Yakunilladziina kafaru niscaya mereka akan mengabaikan keluarga dan hartanya demi mengajarkannya.” Akan tetapi Imam Qurthubi menyebutnya sebagai hadis yang bathil.
ADVERTISEMENT
Demikian adalah bacaan beserta arti dari surat Al-Bayyinah dan keutamaannya mengenai manfaat jika kita mengajarkan Al-Quran. (WWN)