Konten dari Pengguna

Bacaan Surat Al Mursalat Ayat 50 beserta Arti dan Tafsirnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
29 Oktober 2021 16:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Surat Al Mursalat ayat 50, sumber gambar: https://www.pixabay.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Surat Al Mursalat ayat 50, sumber gambar: https://www.pixabay.com/
ADVERTISEMENT
Surat Al Mursalat ayat 50 merupakan salah satu ayat yang perlu dipahami maknanya oleh umat muslim. Pasalnya, bacaan ini berisi pesan atau nasihat tentang pentingnya Al-Qur’an dalam menjadi pedoman kehidupan.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Tadabur Al-Qur’an: Menyelami Makna Al-Qur’an dari Al-Fatihah sampai An-Nas (2018), sebab penamaan dari Surat Al Mursalat yaitu karena Allah SWT memulai surat ini dengan kata tersebut. Adapun makna dari Al Mursalat yaitu para malaikat yang membawa kebaikan dan karunia bagi manusia.

Surat Al Mursalat Ayat 50

Berikut adalah bacaan Surat Al Mursalat ayat 50 beserta arti yang lengkap:
Fa bi`ayyi ḥadīṡim ba'dahụ yu`minụn
Artinya: "Maka kepada perkataan apakah selain Al Quran ini mereka akan beriman?"
Tafsir Surat Al Mursalat Ayat 50
Ilustrasi Surat Al Mursalat ayat 50, sumber gambar: https://www.pixabay.com/
Surat Al Mursalat ayat 50 telah ditafsirkan oleh berbagai institusi keislaman. Beberapa tafsir dari ayat ini yaitu sebagai berikut:
1. Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah
ADVERTISEMENT
50. Jika tidak juga beriman orang-orang yang mendustakan al-Qur’an itu dan segala yang ada di dalamnya seperti tanda-tanda keberadaan, kekuasaan, dan keagungan Allah; tanda-tanda keberadaan hari akhir dan hari perhitungan; serta penjelasan yang ada di dalamnya yang menggunakan cara yang begitu indah dan sempurna. Maka kepada apa lagi mereka akan beriman? Ini merupakan bukti betapa besar kekafiran dan kebebalan mereka, padahal hujjah-hujjah telah dijelaskan dengan terang. Dan ini juga merupakan bukti keagungan al-Qur’an yang penuh mukjizat.
2. An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi
Allah menutup surat ini dengan ketakjuban-Nya atas ketiadaan keimanan mereka, Allah berkata : Maka jika seandainya mereka beriman (yaitu orang-orang kafir), dengan Al Qur’an ini, yang padahal telah nyata dan jelas; Maka sungguh mereka tetap saja tidak beriman dan tidak akan membenarkan setelahnya akan segala sesuatunya, selamanya.
ADVERTISEMENT
3. Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia 49-50.
Kebinasaan dan azab yang berat pada Hari Kiamat bagi orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Allah. Bila mereka tidak beriman kepada al-Quran ini, lalu kepada kitab apa mereka akan beriman sesudahnya? Padahal al-Quran adalah penjelas bagi segala sesuatu, yang jelas hikmah-hikmah, hukum-hukum dan berita-beritanya, yang merupakan mukjizat dari segala lafazh dan maknanya.
Secara umum, pembahasan dari Surat Al Mursalat yaitu berisi tentang peringatan-peringatan Allah kepada manusia. Hal ini berkaitan dengan penekanan tentang adanya hari kiamat serta ancaman untuk orang-orang kafir yang akan mendapat siksaan di akhirat kelak.
(DLA)