Konten dari Pengguna

Bacaan Takbiran Idul Fitri beserta Keutamaan Menyerukannnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
19 April 2022 17:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bacaan takbiran, sumber foto: (Mufid Majnun) by Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bacaan takbiran, sumber foto: (Mufid Majnun) by Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Hari Idul Fitri merupakan momen yang sangat ditunggu oleh umat Muslim karena menjadi ajang silaturahmi dan mendekatkan kita dengan saudara dan sahabat yang jauh. Pada hari pertama, kita dianjurkan untuk menyerukan bacaan takbiran Idul Fitri sebagai amalan sunnah dan memiliki banyak keutamaan.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Ringkasan Ihya' Ulumuddin oleh Imam al-Ghazali (2008), bacaan takbir mulai dikumandangkan saat malam Idul Fitri hingga memasuki waktu sholat Idul Fitri pada 1 Syawal.
Membaca takbir juga dapat disebut dengan berdzikir yang utamanya dikumandangkan oleh umat Muslim secara bersama-sama. Oleh karena itu, pahala yang diberikan bagi orang yang bertakbir juga sangat besar, apalagi di momen penting seperti Idul Fitri.

Bacaan Takbiran Pendek

Inilah bacaan takbiran pendek yang bisa dikumandangkan bersama-sama dengan Muslim lainnya:
Ilustrasi bacaan takbiran, sumber foto: (Mufid Majnun) by Unsplash.com
"Allaahu akbar Allaahu akbar Allaahu akbar, laa illaa haillallahuwaallaahuakbar Allaahu akbar walillaahil hamd"
Artinya: "Allah maha besar Allah maha besar Allah maha besar. Tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar Allah maha besar dan segala puji bagi Allah".
ADVERTISEMENT

Bacaan Takbiran Lengkap

Sedangkan bacaan takbiran Idul Fitri yang lengkap yaitu di bawah ini:
Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar.. Laa - ilaaha - illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil - hamd Allahu akbar.. Allahu akbar.. Allahu akbar.....
Allaahu akbar kabiiraa walhamdulillaahi katsiiraa,... wasubhaanallaahi bukrataw - wa ashillaa. Laa - ilaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu
Mukhlishiina lahuddiin
Walau karihal - kaafiruun
Walau karihal munafiqun
Walau karihal musyriku
Laa - ilaaha - illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah, - wa - a'azza - jundah, wahazamal - ahzaaba wahdah. Laa - ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil - hamd
Arti Bacaan Takbiran:
Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar.
Tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah dan Allah Mahabesar.
ADVERTISEMENT
Allah Mahabesar dan segala puji hanya bagi Allah
Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar
Allah maha besar dengan segala kebesaran,
Segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya,
Dan maha suci Allah sepanjang pagi dan sore.
Tiada Tuhan selain Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama Islam meskipun orang kafir, munafiq dan musyrik membencinya.
Tiada Tuhan selain Allah dengan ke Esaan-Nya. Dia menepati janji, menolong hamba dan memuliakan bala tentara-Nya serta melarikan musuh dengan ke Esaan-Nya. Tiada Tuhan selain Allah, Allah maha besar. Allah maha besar dan segala puji bagi Allah.

Keutamaan Bacaan Takbiran

Keutamaan mengumandangkan takbir di Hari Idul Fitri tertuang dalam hadist berikut:
“Barangsiapa yang menghidupkan malam hari raya, Allah akan menghidupkan hatinya di saat hati-hati orang sedang mengalami kematian." (HR. Ibnu Majah).
ADVERTISEMENT
Mengumandangkan takbiran di malam Idul Fitri dapat semakin memeriahkan hari kemenangan tersebut. Namun, jangan lupakan esensi utama dari Idul Fitri, yakni saling bermaaf-maafan dan menjalin silaturahmi dengan sesama Muslim.
(DLA)