Konten dari Pengguna

Bagian Pohon Pisang Lengkap dengan Manfaatnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
21 Agustus 2024 17:32 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi deskripsi bagian pohon pisang. Foto: Unsplash/Emmeli M
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi deskripsi bagian pohon pisang. Foto: Unsplash/Emmeli M
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pisang dikenal sebagai pohon sejuta umat yang semua bagiannya bisa dimanfaatkan. Tak jarang membuat beberapa orang penasaran dan bertanya tentang deskripsi bagian pohon pisang.
ADVERTISEMENT
Sebab, setiap bagian dari pohon pisang memiliki fungsinya masing-masing. Terlebih pohon ini mudah ditaman, terutama daerah tropis seperti di Indonesia.

Deskripi Bagian Pohon Pisang

Ilustrasi deskripsi bagian pohon pisang. Foto: Unsplash/Yan Berthemy
Pisang adalah pohon dengan jenis terna atau pohon dengan batang lunak dan tidak berkayu dari suku Musaceae dengan batang yang kuat dan daun-daun yang besar memanjang berwarna hijau tua.
Pohon pisang berasal dari Asia Tenggara yang kemudian menyebar ke seluruh dunia. Terlebih pohon ini dapat dengan mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar.
Tanaman ini hanya berbuah sekali lalu mati, tetapi pada bonggolnya tumbuh tunas dan kemudian menjadi anakan. Pertumbuhannya sangat mudah karena pisang dapat tumbuh bahkan pada tanah yang masam sekalipun.
Adapun penjelasan tentang deskripsi bagian pohon pisang yang dikutip dari buku Teknologi Agroindustri Pisang, Prof. Dr. Ir. Santosa, M.P. (2023), yakni:
ADVERTISEMENT

1. Akar

Tanaman pisang berakar serabut dan tidak memiliki akar tunggang. Akar-akar tersebut tumbuh pada umbi batang, terutama bagain bawah. Akar yang tumbuh di bagian bawah akan tumbuh lurus menuju pusat bumi hingga kedalaman 75-150 cm, tergantung pada varietanya.
Sedangkan akar yang berada di bagian samping umbi batang tumbuh ke samping atau mendatar. Dalam perkembangannya, akar samping bisa mencapai ukuran 4-5 m.
Fungsi akar pada pohon pisang sendiri sama seperti pohon pada umumnya, yakni untuk menunjuang berdirinya pohon serta menyerap air dan unsur hara yang ada di dalam tanah.

2. Batang

Pohon pisang berbatang sejati berupa umbi batang yang berada di dalam tanah. Di bagian atas umbi batang, terdapat titik tumbuh yang menghasilkan daun dan akan tumbuh bunga pisang (jantung). Sedangkan yang berdiri tegak di atas tanah merupakan batang semu.
ADVERTISEMENT
Batang semu terbentuk dari pelepah daun panjang yang saling menutupi dengan kuat dan kompak, sehingga bisa berdiri tegak layaknya batang tanaman. Tinggi batang semu ini berkisar 3,5-7,5 m tergantung dari jenisnya.
Batang pada pohon pisang memiliki fungsi sebagai alat transportasi dalam mengangkut air dan mineral menuju daun. Hal ini membuat batang pohon pisang sering kali dimanfaatkan sebagai sadapan air yang dapat dijadikan sebagai obat penyakit tertentu.

3. Daun

Daun tanaman pisang berbentuk lanset memanjang dengan tangkai yang panjang, berkisar antara 30-40 cm. Tangkai daun ini bersifat agak keras dan kuat serta mengandung banyak air.
Meski begitu, daun pisang tidak memiliki tulang-tulang pada bagian tepi. Sehingga mudah sekali terkoyak atau robek terkena hembusan angin.
ADVERTISEMENT
Daun pohon pisang memiliki manfaat, seperti pohon padda umumnya, yakni tempat fotosintesis.

4. Bunga atau Jantung

Bunga atau jantung tanaman pisang berbentuk bulat lonjong dengan bagian ujung runcing. Bunga tanaman pisang terdiri dari tangkai bunga, daun penumpu bunga, dan mahkota bunga.
Bunga memiliki fungsi sebagai penyerbukan. Namun, bunga pada pohon pisang tergolong berkelamin satu, yakni berumah satu dalam satu tandan. Daun penumpu bunga biasanya berjejal rapat dan tersusun secara spiral.
Daun pelindung yang berwarna merah tua, berlilin, dan mudah rontok berukuran panjang 10-25 cm. Bunga tersebut tersusun dalam dua baris melintang, yakni bunga betina berada di bawah bunga jantan apabila ada.
Lima daun tenda bunga melekat sampai tinggi dengan panjang 6-7 cm. Benang sari yang berjumlah 5 buah pada bunga betina terbentuk tidak sempurna.
ADVERTISEMENT
Pada bunga betina terdapat bakal buah yang berbentuk persegi, sedangkan pada bunga jantan tidak terdapat bakal buah.

5. Buah

Biasanya, setelah bunga keluar, akan terbentuk satu kesatuan bakal buah yang disebut sebagai sisir. Sisir pertama yang terbentuk akan terus memanjang membentuk sisir kedua, ketiga, dan seterusnya.
Pada kondisi ini, sebaiknya jantung pisang dipotong karena sudah tidak bisa menghasilkan sisir lagi. Buah pisang memiliki fungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan.
Akan tetapi, buah pisang memiliki bentuk ukuran, warna kulit, warna daging buah, rasa dan aroma yang beragam, tergantung pada varietanya. Bentuk buah pisang beragam, ada yang bulat panjang, bulat pendek, bulat agak persegi, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan singkat tentang deskripsi bagian pohon pisang lengkap dengan manfaatnya. Semoga menambah wawasan tentang tanaman yang banyak ditemui di daerah tropis ini. (MZM)