Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Bahasa Daerah Sumatera Selatan dan Ciri Khasnya
19 Januari 2023 20:15 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Indonesia adalah negara kepulauan yang terkenal dengan banyaknya budaya dan bahasa, suku, ras yang beragam. Salah satu kekayaan yang ada di Indonesia adalah penggunaan bahasa. Di setiap daerah di Indonesia ini memiliki bahasa keseharian atau daerahnya masing-masing. Bahasa ini tentunya akan berbeda dengan daerah yang lainnya. Seperti wilayah Sumatera Selatan ini memiliki beberapa bahasa daerah. Penasaran bahasa daerah Sumatera Selatan ada apa saja? Apa saja ciri khasnya? Berikut adalah bahasa daerah Sumatera Selatan dan ciri khasnya yang menarik untuk diketahui.
ADVERTISEMENT
Bahasa Daerah Sumatera Selatan
Sejak berabad yang lalu, Sumatera Selatan dikenal dengan sebutan Bumi Sriwijaya. Pada abad ke-7 sampai abad ke-12, wilayah Sumatera Selatan adalah pusat kerajaan Sriwijaya yang terkenal sebagai kerajaan maritim terbesar dan terkuat di Nusantara.
Ada beberapa pembagian daerah bahasa dan logat, seperti Palembang, Ogan, Komering, Musi, Lematang, dan masih banyak lagi. Hal inilah yang menyebabkan bahasa ini masih digunakan sebagai alat komunikasi keseharian atau non formal.
Dikutip dari buku Vitalitas Bahasa Daerah Massenrempulu di Kabupaten Enrekang karya Fitrawahyudi (2022: 30), bahasa daerah adalah bahasa yang digunakan secara turun-temurun oleh warga negara Indonesia di daerah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Berikut bahasa yang biasa digunakan di Sumatera Selatan:
1. Bahasa Melayu
Bahasa Melayu, bahasa Palembang, atau bahasa Musi adalah dialek yang digunakan masyarakat di sebagian wilayah Sumatera Selatan dengan penutur asli berjumlah 3,1 juta orang. Di Sumatera Selatan bahasa Melayu terdiri dari sembilan dialek, yaitu Palembang Sukabangun, Kisam, Muara Saling, Selangit, Rupit, Bentayanyang, Palembang, Padang Binduyang, dan dialek Talang Ubi.
2. Bahasa Kayu Agung
Bahasa ini biasa digunakan oleh orang wilayah Desa Landur, Desa Rekimai Jaya, Desa Pematang Panggang, Desa Lubuk Karet, dan masih banyak lagi. Bahasa ini memiliki sembilan dialek yaitu Lintang, Kimak, Pagar Dewa, Pematang, Penesak, Kayu Agung Perigi, Kikim, Lubuk Rumbai, dan dialek Ngulak, yang digunakan berbeda-beda tergantung wilayahnya.
ADVERTISEMENT
3. Bahasa Komering
biasa digunakan orang di wilayah Desa Negeri Batin, Desa Sriwangi, Desa Campang Tiga, Desa Sukaraja, Desa Pulau Negara, dan masih banyak lagi. Bahasa Komering ini memiliki dua dialek. Dialek Pulau Negara yang digunakan masyarakat Desa Sriwangi dan daerah lainnya, sementara dialek Aji digunakan penduduk di Desa Negeri Batin, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU).
4. Bahasa Lematang
Biasa digunakan di wilayah Desa Serdang Menang, Desa Suka Cinta, Desa Kota Dalam, Desa Rantau Alai, Desa Kuripan, dan masih banyak lagi daerah lainnya. Bahasa ini terbagi menjadi lima dialek, yaitu Pegagan, Lematang Lahat, Ujan Mas Lama, Rambutan, dan dialek Rambang.
5. Bahasa Ogan
Bahasa Ogan erat kaitanya penduduk yang tinggal di pesisir atau tepian Sungai Ogan. Tapatnya masyarakat Desa Karang Dapo, Desa Talang Akar, Desa Peninjauan, Desa Pelabuh Dalam, yang sering menggunakan bahasa ini dalam percakapan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
6. Bahasa Padamaran
Bahasa Pedamaran dituturkan di Desa Pedamaran 5, Tapatnya di Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir.
7. Bahasa Jawa
Ciri Khas Sumatera Selatan
Terdapat banyak sekali ciri khas dari Sumatera Selatan antara lain:
1. Rumah limas ( rumah adat sumatera selatan )
2. tari seni Sumatra Selatan :
- Tari Gending Sriwijaya
- Tari Tanggai
- Tari Tenun Songket
- Tari Rodat Cempako
- Tari Madik (Nindai)
Nah itulah bahasa daerah di Sumatera Selatan. Semoga bermanfaat dan jadi tambah tahu ya. (Umi)