Konten dari Pengguna

Bentuk Implementasi Moderasi Beragama dalam Kehidupan Sehari-hari

Berita Terkini
Penulis kumparan
7 Oktober 2024 20:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Salah Satu Bentuk Implementasi Moderasi Beragama Dalam Kehidupan Sehari-Hari Yang Berfokus Pada Kemanusiaan Adalah, Foto: Unsplash/new look casting.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Salah Satu Bentuk Implementasi Moderasi Beragama Dalam Kehidupan Sehari-Hari Yang Berfokus Pada Kemanusiaan Adalah, Foto: Unsplash/new look casting.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Moderasi agama adalah proses perubahan yang terjadi dalam suatu agama sebagai respons terhadap perkembangan zaman. Salah satu bentuk implementasi moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari yang berfokus pada kemanusiaan adalah saling menghargai perayaan agama lain.
ADVERTISEMENT
Moderasi agama sering kali melibatkan dialog antara tradisi dan inovasi, di mana tokoh agama dan pemikir berusaha menemukan keseimbangan antara mempertahankan nilai-nilai inti agama dan menghadapi tantangan serta perubahan yang terjadi dalam masyarakat.

Bentuk Implementasi Moderasi Beragama

Ilustrasi Salah Satu Bentuk Implementasi Moderasi Beragama Dalam Kehidupan Sehari-Hari Yang Berfokus Pada Kemanusiaan Adalah, Foto: Unsplash/new look casting.
Dikutip dari laman kemenag.go.id, Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman, termasuk agama. Namun, keberagaman ini tidak menjadikan Indonesia terpecah.
Salah satu prinsip utama yang dianut bangsa ini adalah "Bhinneka Tunggal Ika" atau "berbeda-beda tetapi tetap satu". Dalam kehidupan beragama, moderasi beragama sangatlah penting.
Salah satu bentuk implementasi moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari yang berfokus pada kemanusiaan adalah saling menghargai perayaan agama lain.
Individu dan komunitas diharapkan untuk menunjukkan sikap terbuka dan saling menghormati terhadap perayaan dan ritual keagamaan yang dilakukan oleh orang-orang dari latar belakang agama yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Tindakan ini tidak hanya mencerminkan toleransi, tetapi juga memperkuat rasa persatuan dan kerukunan antarumat beragama. Dengan saling menghargai perayaan agama lain, kita dapat menciptakan suasana yang harmonis dan saling mendukung dalam masyarakat yang multikultural.
Dengan menghadiri perayaan hari besar agama lain atau mengucapkan selamat kepada mereka yang merayakannya, seseorang menunjukkan empati dan penghargaan terhadap keyakinan dan tradisi orang lain.
Ini merupakan langkah penting dalam membangun hubungan yang positif dan memperkuat ikatan sosial di antara berbagai kelompok dalam masyarakat.
Selain itu, toleransi juga terlihat dari sikap masyarakat terhadap keberagaman tradisi dan cara beribadah yang ada di Indonesia. Sebagai contoh, masyarakat yang tinggal di sekitar tempat ibadah yang berbeda, seperti masjid, gereja, pura, atau vihara.
ADVERTISEMENT
Di mana menunjukkan saling menghormati dengan menjaga kebersihan lingkungan, mengendalikan suara, dan tidak mengganggu aktivitas ibadah yang sedang berlangsung.
Hal ini menciptakan suasana yang mendukung untuk kegiatan keagamaan dan memperkuat ikatan persaudaraan antarumat beragama.
Jadi, salah satu bentuk implementasi moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari yang berfokus pada kemanusiaan adalah saling menghargai dan menghormati perayaan agama lain. (Umi)