Berbagai Hikmah Zakat bagi yang Menunaikan dan Menerima

Ilustrasi Hikmah Zakat, Foto Pexels Vie Studio

Setiap hal yang diperintahkan dalam Islam seperti zakat, pasti ada hikmahnya. Lantas, apa saja hikmah zakat bagi yang menunaikan maupun menerima? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini untuk memperkuat ilmu agama Anda.

Hikmah Zakat bagi yang Menunaikan

Mengutip dari buku Zakat, Infak, Sedekah oleh Gus Arifin (2011:3), zakat secara bahasa artinya adalah berkah, tumbuh, suci, baik, dan bersihnya sesuatu.

Sedangkan zakat secara syara’ adalah hitungan tertentu dari harta dan sejenisnya di mana syara’ mewajibkan untuk mengeluarkannya kepada orang-orang fakir dan yang lainnya dengan syarat-syarat khusus.

Berdasarkan pengertian di atas, kita tahu bahwa zakat adalah hal yang wajib dilakukan bagi orang-orang yang mampu. Lantas, apa hikmah zakat bagi orang-orang yang menunaikannya tersebut? Berikut di antaranya:

Baca juga: Niat Zakat Fitrah untuk Keluarga dan Cara Menunaikannya

Hikmah dari Zakat bagi yang Menerima

Ilustrasi Hikmah Zakat, Foto Pexels Vie Studio

Tak hanya bagi yang menunaikan saja, penerima zakat juga mendapatkan hikmah, yaitu:

Nah orang yang berhak menerima zakat pun sudah diatur dalam Surat At-Taubah ayat 60 sehingga tidak sembarangan orang mempunyai hak tersebut. Berikut arti ayatnya:

"Sesungguhnya zakat-zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana."

Itulah hikmah zakat bagi yang menunaikan zakat dan yang menerima. Semoga bisa menambah ilmu kita tentang agama Islam. (LOV)