Bolehkah Membaca Niat Puasa Saat Sahur?

Ilustrasi membaca niat puasa saat sahur, sumber foto Masjid Pogung Dalangan on Unsplash

Membaca niat sebelum melakukan suatu ibadah adalah kewajiban bagi seorang muslim. Rasulullah SAW selalu mengajarkan untuk melakukan hal tersebut. Niat menjadi salah satu rukun yang harus dilakukan sebelum mulai berpuasa. Niat puasa bisa diucapkan secara lisan atau di dalam hati. Namun, kadang masih ada pertanyaan, bolehkan membaca niat puasa saat sahur? Untuk mengetahui jawabannya, maka kita bisa merujuk pada beberapa hadits.

Hukum Membaca Niat Puasa Saat Sahur

Ilustrasi membaca niat puasa saat sahur, sumber foto Ali Arif Soydaş on Unsplash

Niat puasa menjadi salah satu rukun puasa yang harus dipenuhi selain menahan diri dari lapar, haus, serta hawa nafsu dari terbitnya matahari hingga tenggelamnya matahari. Niat menjadi hal yang penting sebelum menjalankan ibadah puasa. Oleh karena itu, kita harus menjaga agar tidak lupa membaca niat.

Dikutip dari buku Islam Rahmat Bagi Alam Semesta karya Tim Penceramah JIC (2005: 38), dijelaskan melalui sebuah hadits mengenai pentingnya membaca niat puasa.

Hadits tersebut diriwayatkan oleh lima perawi yang artinya, "Barangsiapa orang yang tidak berniat pada malam harinya sampai dengan terbit fajar maka tidak ada puasa baginya."

Niat puasa Ramadhan sendiri bisa dilakukan ketika selesai salat Tarawih ataupun ketika sahur sebelum imsak. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, "Sesungguhnya setiap amal itu tergantung pada niatnya. Dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang dia niatkan."

Selain itu ada juga hadits dari Siti Hafshah, Rasulullah SAW pernah bersabda, "Barang siapa yang tidak berniat akan berpuasa pada malam hari sebelum terbit fajar, maka tidaklah ia berpuasa."

Jadi, jika ada pertanyaan bolehkan membaca niat puasa saat sahur, jawabannya adalah boleh, didasarkan pada beberapa hadits di atas.

Bacaan Niat Puasa Ramadhan

Bagi yang belum mengetahui atau belum hapal bacaan niat puasa Ramadhan, berikut adalah bacaannya:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin an'adai fardi syahri ramadhani hadzihisanati lillahita'ala.

Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Semoga artikel yang sedang Anda baca ini bisa menjadi pengingat untuk mengucap niat berpuasa esok hari.

(WWN)