Bukti bahwa Agama Hindu yang Berkembang di Indonesia Mengalami Proses Akulturasi

Apa Bukti bahwa Agama Hindu yang Berkembang di Indonesia Mengalami Proses Akulturasi, Sumber Unsplash Adam Wilson

Hindu adalah salah satu agama resmi di Indonesia. Perkembangan agama tersebut mengalami proses akulturasi. Apa bukti bahwa agama Hindu yang berkembang di Indonesia mengalami proses akulturasi?

Salah satu buktinya adalah adanya Upacara Kasada. Upacara ini dlakukan oleh umat Hindu Tengger yang berada di lereng Gunung Bromo, Jawa Timur.

Apa Bukti bahwa Agama Hindu yang Berkembang di Indonesia Mengalami Proses Akulturasi?

Apa Bukti bahwa Agama Hindu yang Berkembang di Indonesia Mengalami Proses Akulturasi, Sumber Unsplash Andrey Bond

Mengutip buku Untaian Budaya Nusantara, Ismet Zainal Effendi, dkk (2022: 158), akulturasi merupakan perpaduan budaya yang kemudian menghasilkan budaya baru tanpa menghilangkan berbagai unsur aslinya.

Akulturasi bisa terjadi pada banyak hal. Salah satunya adalah perkembangan agama Hindu di Indonesia. Apa bukti bahwa agama Hindu yang berkembang di Indonesia mengalami proses akulturasi? Inilah beberapa jawabannya.

1. Adanya Budaya Lokal dalam Upacara Keagamaan

Berbagai kegiatan keagamaan Hindu telah dipengaruhi oleh budaya lokal. Salah satunya adalah adanya Upacara Kasada. Upacara ini dilakukan untuk memberi sesajen kepada Sang Hyang Widhi serta para leluhur setiap hari ke-14 pada Bulan Kasada menurut penanggalan tradisional Hindu Tengger.

2. Adanya Pengaruh Lokal dalam Bangunan Candi

Banyak Kerajaan Hindu di Indonesia yang memiliki peninggalan berupa candi terutama di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Jika diperhatikan, maka bangunan tersebut memiliki pengaruh Jawa yang menjadi budaya lokal di sana.

3. Adanya Pengaruh Agama Hindu terhadap Sistem Kepercayaan

Beberapa daerah di Indonesia masih percaya terhadap konsep reinkarnasi dan karma. Salah satu daerah tersebut adalah Bali. Konsep-konsep ini sendiri berasal dari ajaran agama Hindu.

4. Adanya Pengaruh Hindu terhadap Kebudayaan

Mahabharata dan Ramayana adalah kisah yang sering dipentaskan dalam pertunjukan wayang kulit. Meskipun wayang kulit berasal dari Jawa, namun kedua kisah yang diceritakan tersebut berasal dari ajaran Hindu.

5. Adanya Pengaruh Kepercayaan Lokal terhadap Hari Besar Hindu

Beberapa hari besar Hindu telah dipengaruhi oleh kepercayaan lokal sehingga memiliki konsep berbeda dengan apa yang diyakini oleh umat Hindu di negara lain. Contohnya adalah Hari Raya Nyepi yang hanya ada di Indonesia.

Baca juga: Proses, Perbedaan Antara Asimilasi dan Akulturasi serta Contohnya di Indonesia

Apa bukti bahwa agama Hindu yang berkembang di Indonesia mengalami proses akulturasi? Jawabannya beragam, mulai dari adanya budaya lokal dalam kegiatan keagamaan seperti Upacara Kasada hingga pengaruh kepercayaan setempat terhadap hari besar Hindu seperti Nyepi. (LOV)