Cara Cek Token Listrik Sudah Terpakai atau Belum via pln.co.id

Ilustrasi meteran listrik Foto: Antara

PT. PLN memberikan kemudahan kepada masyarakat Indonesia dengan meluncurkan Listrik Pintar pada tahun 2009 silam. Dilansir dari situs resmi PT. PLN, Listrik Pintar memungkinkan para pelanggan untuk membeli kWh token sesuai kebutuhan saja. Jadi, sistemnya bukan pascabayar lagi, melainkan prabayar. Meski begitu, terkadang token listrik tidak bisa dipakai. Dua penyebab yang memungkinkan hal itu untuk terjadi adalah habisnya kWh token atau token listrik tersebut sudah terpakai. Oleh karena itu, ketahuilah cara cek token listrik sudah terpakai atau belum dan sisa kWh token yang ada.

Setiap pelanggan Listrik Pintar harus menyimpan kartu yang berisi ID Pelanggan PLN token miliknya dengan baik. Jika Anda takut lupa atau kehilangan ID tersebut, maka catatlah ulang di buku atau handphone yang mudah ditemukan.

Cara Cek Sisa kWh Token Listrik

Meteran listrik prabayar di setiap rumah berasal dari merek yang berbeda-beda. PLN menyediakan beberapa pilihan merek meteran, yaitu: Glomet, Hexing, Conlog, dan Itron. Cara untuk memeriksa sisa Rupiah atau sisa kWh listrik yang terdapat di meteran pun cukup praktis.

Jadi, untuk memeriksanya, ketahui terlebih dahulu apa merek meteran yang ada di rumah Anda. Setelah mengetahuinya, berikut cara untuk mengecek sisa kWh token yang Anda miliki:

Cara Cek Token Listrik Sudah Terpakai atau Belum

Selain kWh yang habis, penyebab lainnya adalah token itu telah digunakan. Maka dari itu, Anda perlu mengecek apakah token listrik Anda sudah digunakan atau belum dengan cara berikut:

Apabila token listrik menunjukkan tulisan “USED”, maka itu berarti token Anda memang sudah dipakai. Namun, jika tidak ada tulisan “USED”, tetapi token itu masih belum bisa digunakan, Anda bisa menghubungi PT. PLN di nomor (kode area)123 untuk memperbaiki masalah itu.

Demikianlah cara cek sisa kWh token listrik dan cara cek token listrik sudah terpakai atau belum. Selamat mencoba! (BR)