Cara Melihat Adanya Medan Magnet

Ilustrasi bagaimana cara melihat adanya medan magnet. Sumber: www.unsplash.com.

Magnet dalam bentuk kotak kecil menjadi alat permainan yang menyenangkan bagi anak-anak karena bisa menempel di banyak tempat. Penggunaan magnet secara luas terdapat pada beberapa benda seperti kancing, tempelan kulkas, kompas, gunting, kelistrikan dan sebagainya. Bagaimana cara melihat adanya medan magnet?

Dalam laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/ dijelaskan bahwa medan magnet adalah ruang di sekitar magnet yang dipengaruhi oleh gaya magnet tersebut. Medan magnet digambarkan dengan garis-garis gaya magnet yang melengkung serta memiliki arah dari kutub utara ke kutub selatan.

Cara Melihat Adanya Medan Magnet

Magnet menempel pada besi. Jika tidak bisa menempel, maka pada benda tersebut bukanlah magnet. Cara ini hanya membuktikan bahwa logam yang ditempelkan ke besi adalah magnet tapi keberadaan medan magnet tidak bisa dilihat.

Salah satu percobaan di sekolah yang mungkin banyak diingat siswa adalah penggunaan serbuk besi yang ditaburkan di atas kertas lalu dikendalikan dengan magnet yang digeser-geserkan di bawah kertas. Percobaan ini sangat menarik sehingga siswa berebut mencobanya. Namun percobaan ini juga hanya membuktikan adanya magnet tapi medan magnetnya tidak terlihat. Lalu bagaimana cara melihat adanya medan magnet?

Ilustrasi bagaimana cara melihat adanya medan magnet. Sumber: www.unsplash.com.

Percobaan yang lebih detil dilakukan oleh siswa tingkat SMA di pelajaran fisika dengan metode jarum goyang di laboratorium sekolah. Alat dan bahan yang digunakan cukup banyak, antara lain magnet batang, jarum, air, kumparan, kabel, saklar, power supply, dan sebagainya. Percobaan ini bisa membuktikan adanya medan magnet di sekitar kumparan. Jarum bergerak dengan lintasan melengkung. Kutub-kutub magnet kumparan juga bisa ditentukan. Jika jarum menjauh, maka kutub kumparan tersebut sejenis. Jika menjauh, maka kedua kutub tidak sejenis.

Ada pula metode yang menggunakan peralatan lebih sederhana, yaitu jari-jari tangan kanan manusia. Ibu jari menunjukkan arah aliran listrik, sedangkan empat jari lainnya menunjukkan arah medan magnet di sekitar kabel. Telapak tangan yang menghadap tubuh menunjukkan arah medan magnet keluar bidang, sedangkan yang membelakangi tubuh menunjukkan arah medan magnet masuk ke bidang.

Dari laman Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia di http://www.fisikanet.lipi.go.id/ bahkan disebutkan bahwa kemungkinan manusia bisa melihat medan magnet bumi karena adanya cryptochrome pada retina mata. Para peneliti menduga nenek moyang manusia bisa menentukan arah berkat protein tersebut. Namun kemampuan tersebut hilang karena suatu sebab dan penelitian masih terus dilakukan.

Bagaimana cara melihat adanya medan magnet menarik untuk diteliti dan dicoba agar berbagai manfaat yang ada pada magnet bisa dieksplorasi lebih jauh. (LUS)