Cara Memotong Kuku Menurut Islam sesuai Sunnah Rasulullah

Ilustrasi memotong kuku menurut Islam, sumber foto (Giorgio Trovato) by unsplash.com

Islam adalah agama yang telah menetapkan aturan terhadap berbagai aktivitas, termasuk dalam memotong kuku. Cara memotong kuku menurut Islam perlu dipahami oleh setiap Muslim agar dapat melaksanakan sunnah Rasullah. Kuku adalah bagian tubuh yang harus dibersihkan karena sering menjadi tempat berkembangbiaknya kuman dan bakteri. Oleh karena itu, Islam sangat menganjurkan agar umatnya rajin memotong kuku ketika sudah memanjang. Memotong kuku yang benar dan sesuai sunnah hendaknya perlu diperhatikan. Dengan begitu, maka bukan hanya kebersihan dan kesehatan yang ditingkatkan, melainkan juga pahala yang akan menjadi balasannya. Agar mengetahui tata caranya, mari simak langkah-langkahnya di artikel ini.

Cara Memotong Kuku Sesuai Sunnah

Ilustrasi memotong kuku menurut Islam, sumber foto (Ellie Eshaghie) by unsplash.com

Mengutip buku Fiqih Islam wa Adilatuhu Jilid 1 oleh az-Zuhaili (2021), memotong kuku dalam ajaran Islam hendaknya dimulai dari kelingking sebelah kanan, lalu diteruskan hingga ke ibu jari. Kemudian, dilanjutkan dengan kelingking sebelah kiri hingga ibu jari.

Jika semua kuku sudah dipotong, disunnahkan untuk membasuh ujung jari untuk menyempurnakan kebersihan. Perlu diketahui bahwa memotong kuku dengan gigi hukumnya makruh. Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat kuku mengandung banyak bakteri yang dapat menyebabkan penyakit kusta.

Kuku-kuku yang sudah dipotong hendaknya dikubur. Namun, jika dibuang juga tidak masalah asalkan tidak mengotori rumah.

Hari Baik Memotong Kuku Menurut Islam

Sunnah memotong kuku perlu dilakukan agar kamu bisa melaksanakan sunnah sesuai ajaran Rasulullah. Salah satu cara yang bisa dilakukan yakni dengan memilih hari memotong kuku yang baik menurut Islam.

Pada dasarnya, setiap hari adalah hari baik. Meskipun demikian, banyak ulama’ salaf yang memilih hari Jumat untuk membersihkan dan memotong kuku.

Adapun waktu memotong kuku paling lama adalah 40 hari. Hal ini sesuai hadist Rasulullah SAW yang artinya:

"Diberikan waktu bagi kami untuk mencukur kumis, bulu ketiak, memotong kuku, dan mencukur bulu kemaluan tidak lebih dari empat puluh hari." (HR Muslim).

Cara memotong kuku menurut agama Islam yang disebutkan di atas hendaknya dapat menjadi pedoman bagi umat Muslim untuk melaksanakan sunnah. Selain menjaga kesehatan, langkah ini juga bermanfaat untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT. (DLA)