Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Cara Mengekspresikan Iman kepada Malaikat Rakib dan Atit dalam Keseharian
14 November 2023 19:39 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Umat Islam wajib mengimani 6 rukun iman , termasuk iman kepada Malaikat Rakib dan Atit. Bagaimana tindakan kita sebagai muslim yang baik dalam mengekspresikan bentuk iman kepada adanya Malaikat Rokib dan Atit dalam kehidupan sehari-hari?
ADVERTISEMENT
Dengan mengimani kedua malaikat tersebut maka akan tahu bahwa setiap perbuatan baik dan buruk akan dicatat dan dimintai pertanggung jawaban. Dengan begitu umat dapat terhindar dari perbuatan tidak baik yang bisa mengantarkan ke neraka.
Tugas Malaikat Rakib dan Atit
Malaikat secara bahasa berasal dari kata ‘malak’ dengan bentuk jamak ‘malaikah’ yang berasal dari kata ‘al-alukah’ bermakna ar-risalah (pesan). Ada juga yang berpendapat bahwa ‘malak’ berasal dari kata ‘la’aka’ dengan arti ‘menyampaikan sesuatu’.
Sedangkan secara istilah, malaikat adalah salah satu jenis makhluk Allah yang diciptakan khusus untuk taat dan beribadah kepada-Nya serta mengerjakan tugas-tugas-Nya. Allah Swt. bersabda,
وَلَهُ مَن فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَمَنْ عِندَهُ لَا يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِهِ وَلَا يَسْتَحْسِرُونَ يُسَبِّحُونَ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ لَا يَفْتُرُونَ
ADVERTISEMENT
Artinya: "Dan kepunyaan-Nyalah segala yang di langit dan di bumi dan malaikat-malaikat yang di sisi-Nya, mereka tiada mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tiada (pula) mereka letih. Mereka selalu bertasbih malam dan siang tiada henti-hentinya." (QS. al-Anbiya: 19-20)
Adapun tugas dari malaikat Rakib dan Atit yang dikutip dari buku Agama Manusia & Tuhan dalam Perspektif Al Qur'an oleh mBah Lul (2022), adalah mencatat amalan baik dan amalan buruk manusia.
Sebagaimana Allah Swt. berfirman,
وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنسَانَ وَنَعْلَمُ مَا تُوَسْوِسُ بِهِ نَفْسُهُ وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْ حَبْلِ الْوَرِيدِ إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ مَا يَلْفِظُ مِن قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ
Artinya: Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya, (yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir. (QS. Qaaf: 16-18)
ADVERTISEMENT
Tindakan Umat Muslim yang Baik dalam Mengekspresikan Bentuk Iman kepada Malaikat Rokib dan Atit dalam Kehidupan Sehari-hari
Adapun jawaban dari pertanyaan bagaimana tindakan kita sebagai muslim yang baik dalam mengekspresikan bentuk iman kepada adanya Malaikat Rokib dan Atit dalam kehidupan sehari-hari di antaranya adalah:
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan dari bagaimana tindakan kita sebagai muslim yang baik dalam mengekspresikan bentuk iman kepada adanya Malaikat Rokib dan Atit dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan mengetahuinya jadi lebih baik dalam beribadah. (MZM)