news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Cara Mengucapkan Ijab Kabul Lengkap dan Tidak Grogi

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
7 Januari 2021 10:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara Mengucapkan Ijab Kabul  sumber ilustrasi: Karimun Today
zoom-in-whitePerbesar
Cara Mengucapkan Ijab Kabul sumber ilustrasi: Karimun Today
ADVERTISEMENT
Cara mengucapkan ijab kabul masing-masing orang pasti berbeda-beda, ada yang menggunakan bahasa Indonesia dan ada yang lebih fasih dengan bahasa Arab. Bahkan beberapa daerah, ada yang menggunakan bahasa daerahnya.
ADVERTISEMENT

Cara Mengucapkan Ijab Kabul Lengkap

Dalam sebuah hadis, ada seorang laki-laki yang meminta Rasulullah SAW untuk menikahkannya dengan seorang perempuan. Seketika Rasulullah SAW mengucapkan lafaz ijab, yang kemudian disusul dengan lafaz kabul. Sebagaimana disebutkan oleh al-Bukhari dalam tarjamatul bab pada hadis ini yaitu, “Wakalatil Mar’ah fil Imam lin Nikah”.
Dalam lafaz ijab di atas, ada tiga hal yang harus ada dalam ucapan ijab, pertama ketetapan menikahkan melalui ucapan, seperti “aku nikahkan”, “kami nikahkan”, dan lain sebagainya, kedua, menyebutkan suami dan istri, dalam hal ini bisa berupa zamir (kata ganti) atau menyebutkan nama secara langsung. Ketiga, menyebutkan jumlah mahar.
Sedangkan untuk lafaz kabul yang diucapkan suami adalah menyebutkan kata “saya terima nikahnya” atau “qabiltu”, hal ini menurut para ulama sudah cukup. Namun bisa juga dengan melengkapi lafaz kabul, seperti dengan menyebutkan nama mempelai perempuan kemudian menyebutkan jumlah mahar pernikahannya.
ADVERTISEMENT
Adapun lafaz ijab kabul yang biasa diucapkan dalam bahasa Indonesia adalah sebagai berikut:
Lafaz Ijab Oleh Wali Nasab atau Wali Hakim
Lafaz kabul (diucapkan mempelai laki-laki) langsung setelah lafaz ijab selesai diucapkan
Lafaz Ijab Bahasa Arab
Sebaiknya ijab kabul dalam pernikahan diucapkan dalam bahasa yang dikuasai pihak laki-laki. Sehingga ketika mengucapkan tidak grogi. Selain itu, laki-laki yang akan menikah bisa melatih diri dalam mengucapkan kalimat ijab kabul sebelum hari H.(ANG)
ADVERTISEMENT