Konten dari Pengguna

Cara Merawat Anak Kucing yang Baru Lahir agar Tidak Mati Kedinginan

Berita Terkini
Penulis kumparan
12 Juni 2022 19:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Merawat Anak Kucing. Sumber: Pexels.com/Mikhail Nilov
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Merawat Anak Kucing. Sumber: Pexels.com/Mikhail Nilov
ADVERTISEMENT
Ketika kucing sedang mengandung, Anda perlu memahami cara merawat anak kucing yang baru lahir. Pasalnya, kucing akan melahirkan banyak anak. Namun, anak kucing sangat rentan untuk mengalami kematian. Mari pahami cara merawatnya melalui ulasan berikut ini.
ADVERTISEMENT

3 Cara Merawat Anak Kucing yang Baru Lahir

Sebelum induk kucing melahirkan, penting bagi kita untuk memberikan pakan yang bernutrisi. Pasalnya, kucing bunting memerlukan energi dan nutrisi yang lebih banyak untuk menjaga kandungannya. Effendi dan Widya (2017: 101) dalam buku Solusi Permasalahan Kucing menjelaskan bahwa kasus malnutrisi pada induk kucing akan menyebabkan bayi kucing mengalami pertumbuhan yang tidak optimal seperti, berat badan rendah serta risiko gangguan kesehatan jika dibandingkan dengan bayi yang dikandung oleh induk yang sehat.
Setelah mengupayakan nutrisi yang cukup selama masa kebuntingan kucing, Anda dapat mempelajari cara merawat anak kucing yang baru lahir. Berikut 5 cara yang dapat Anda pahami.

1. Siapkan Tempat Persalinan Kucing

Ilustrasi Menyiapkan Tempat Persalinan Kucing. Sumber: Pexels.com/Brett Sayles
Kucing membutuhkan privasi ketika akan melahirkan anaknya. Jadi, sediakan tempat yang bersih, aman, dan tersembunyi agar kucing dapat melahirkan dengan nyaman. Namun, pastikan bahwa Anda dapat melihatnya dari kejauhan untuk memeriksa prose melahirkan berlangsung dengan baik.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, kucing betina yang mengejan hebat lebih dari 30 menit tanpa melahirkan dapat menjadi tanda distokia. Distokia adalah kesulitan melahirkan pada kucing yang dapat mengancam induk ataupun anak kucing. Segera bawa ke dokter hewan terdekat bila hal ini terjadi.

2. Siapkan Kolostrum

Ilustrasi Nutrisi untuk Anak Kucing. Sumber: Pexels.com/Suzy Hazelwood
Kematian induk kucing pasca melahirkan adalah salah satu kemungkinan yang bisa saja terjadi. Oleh sebab itu, Anda perlu menyiapkan kolostrum untuk memberikan nutrisi pada anak kucing yang mungkin lahir tanpa induk.
Selain itu, Anda juga dapat mencari induk angkat, yakni betina lain yang juga sedang menyusui untuk merawat anak kucing yang terlantar. Pastikan nutrisi anak kucing cukup dan tumbuh sehat sesuai usianya.

3. Pastikan Suhu Sekitar Kandang Hangat

Ilustrasi Alat Pengukur Temperatur. Sumber: Pexels.com/Erik Mclean
Suhu tubuh kucing berkisar antara 37 – 39 derajat celsius. Secara alami, induk kucing akan berupaya menjaga anaknya tetap hangat. Pasalnya, anak kucing yang kedinginan rentan mengalami kematian. Anda dapat mengupayakan suhu sekitar kandang berkisar di 30 derajat celsius untuk membantu induk dan anak kucing tetap hangat.
ADVERTISEMENT
Sekian informasi seputar cara merawat anak kucing yang baru lahir. Usahakan selalu tenang dalam merawatnya agar dapat mengambil tindakan yang tepat, ya! (AA)