Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
Konten dari Pengguna
Cara Pakai QRIS TAP untuk MRT, KRL, dan Belanja, Ternyata Mudah
17 Maret 2025 18:41 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Seiring berkembangnya zaman, QRIS semakin sering digunakan di berbagai aspek kehidupan. Bahkan, kini ada QRIS TAP yang mudah digunakan. Jika masih awam dengannya, cara pakai QRIS Tap untuk MRT, KRL, dan belanja bisa diperhatikan.
ADVERTISEMENT
Cara ini mungkin terlihat sulit bagi masyarakat yang belum mengenalnya dan baru mencoba pertama kali. Namun sebenarnya, cara ini cukup mudah dan bisa dilakukan oleh masyarakat awam sekalipun.
Cara Pakai QRIS TAP untuk MRT, KRL, dan Belanja yang Mudah Dilakukan
Menurut qris.interactive.co.id, QRIS adalah pembayaran digital menggunakan pemindaian Kode QR yang bisa dipindai oleh Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran. Adanya QRIS membuat masyarakat lebih mudah melakukan berbagai transaksi tanpa uang tunai.
Baru-baru ini, fitur QRIS TAP dirilis untuk melakukan pembayaran berbasis digital. Adanya fitur tersebut membuat pembayaran menjadi lebih cepat dan mudah, yakni dengan mendekatkan ponsel pintar ke mesin pembayaran saja.
Saat ini, QRIS TAP sudah bisa digunakan untuk naik MRT dan KRL. Selain itu, sebagian toko juga telah melayani pembayaran dengan fitur tersebut.
ADVERTISEMENT
Lalu, bagaimana cara pakai QRIS TAP untuk MRT, KRL, dan belanja? Berikut langkah-langkahnya yang bisa dilakukan:
ADVERTISEMENT
Cara pakai QRIS TAP untuk MRT, KRL, dan belanja memang cukup mudah. Meski demikian, masyarakat harus memastikan bahwa gawainya mendukung fitur tersebut seperti yang dijelaskan di atas. (LOV)
Bursa Efek Indonesia (BEI) membekukan sementara perdagangan (trading halt) sistem perdagangan pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS). Hal ini dipicu oleh penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai 5,02% ke 6.146.