Ciri-Ciri Gagasan Penjelas dalam Penulisan Bahasa Indonesia

Ilustrasi. Mengenal Ciri-Ciri Gagasan Penjelas dalam Penulisan Bahasa Indonesia. Sumber: Pexels.com/August de Richelieu

Sebutkan ciri-ciri gagasan penjelas dalam penulisan bahasa Indonesia! Simak uraian lengkapnya dalam artikel berikut untuk mengetahui perbedaannya dengan gagasan pokok.

Memahami Ciri-ciri Gagasan Penjelas sebagai Dasar Penulisan dalam Bahasa Indonesia

Ilustrasi Ciri-Ciri Gagasan Penjelas. Sumber: Pexels.com/Julia M Cameron

Gagasan penjelas merupakan hal yang penting dalam suatu paragraf. Pasalnya, suatu paragraf selalu terdiri dari gagasan pokok yang mendasari (ide pokok) paragraf dan gagasan penjelas yang menjelaskan isi paragraf.

Demikian, dapat dikatakan bahwa pemahaman tentang gagasan pokok dan gagasan penjelas sangat penting untuk dipahami dalam penulisan bahasa Indonesia. Lantas apa itu gagasan pokok dan gagasan penjelas? Apakah keduanya berbeda?

Ya, keduanya adalah hal yang berbeda, tetapi saling berkaitan. Guna mengetahui maksud dari gagasan pokok dan gagasan penjelas, mari kita simak definisinya berikut ini.

Inilah definisi dari gagasan utama (gagasan pokok) dan gagasan penjelas yang mengutip dari buku berjudul Cara Mudah Menghadapi Ujian Nasional 2008 Bahasa Indonesia SMP/MTs karya Priyono Mangunrejo halaman 1.

Berdasarkan definisinya, kita dapat memahami bahwa gagasan pokok merupakan ide pokok yang menjadi inti pembahasan dalam suatu paragraf. Kemudian, dalam suatu paragraf sudah pasti ada gagasan penjelas yang memberikan penjelasan mengenai hal yang sedang dibahas (menjelaskan ide pokok).

Setelah mengetahui definisi dari gagasan penjelas, apakah kamu sudah dapat memperkirakan ciri-ciri dari gagasan penjelas? Salah satu ciri-ciri gagasan penjelas adalah terdiri lebih dari satu kalimat.

Selain itu, gagasan penjelas atau kalimat penjelas juga memiliki tiga ciri lain. Mengutip dari buku berjudul Semua Bisa Pintar Ulangan Harian Tematik SD/MI Kelas 4 karya Zulkifli dan Nur (2022: 3), ciri-ciri kalimat penjelas, yaitu:

Supaya lebih paham dengan karakter dari gagasan atau kalimat penjelas, mari baca contoh paragraf di bawah ini dengan saksama.

Pada paragraf singkat di atas, gagasan utamanya adalah Ramadhan adalah bulan penuh berkah bagi umat Islam. Kemudian, gagasan utama itu diperjelas dengan sebab-sebab Ramadhan menjadi bulan yang penuh berkah bagi umat Islam. Misalnya, Allah SWT membuka pintu ampunan, mengabulkan doa, serta melipatgandakan pahala.

Baca juga: Mengenal Ciri Umum Teks Eksplanasi dalam Penulisan Bahasa Indonesia

Bagaimana, sekarang sudah paham dengan ciri-ciri gagasan penjelas, kan? Sekian uraian kali ini. Semoga bermanfaat, ya! (AA)