Konten dari Pengguna

Compact Disc atau Jenis Penyimpanan Apa? Ini Penjelasannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
20 Februari 2023 18:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Compact disc atau sering disebut cd adalah termasuk penyimpanan jenis, sumber foto (Phil Hearing) by unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Compact disc atau sering disebut cd adalah termasuk penyimpanan jenis, sumber foto (Phil Hearing) by unsplash.com
ADVERTISEMENT
Media compact disc atau sering disebut CD adalah termasuk penyimpanan jenis optik. Alat penyimpan data optik adalah media yang digunakan untuk menyimpan data sebagai titik-titik yang mampu memantulkan atau tidak memantulkan cahaya. Dalam hal ini, data dibaca menggunakan laser yang terpantul atau tidak terpantul saat diarahkan ke titik-titik.
ADVERTISEMENT
Penyimpanan optik disebut juga dengan media data elektronik yang mampu ditulis dan dibaca menggunakan sinar laser yang bertenaga rendah. Jenis penyimpanan ini pertama kali ditemukan tahun 1958. Teknologi ini baru dipatenkan beberapa tahun kemudian.
Alat ini terus dikembangkan untuk data video dalam laser disc pada tahun 1978. Kemudian, Sony mengeluarkan audio compact disc (CD) pada tahun 1983. Agar lebih mengetahui karakteristik alat penyimpanan optik, simak penjelasannya di artikel ini.

Berbagai Media dan Compact Disc atau Sering disebut CD yang Termasuk Penyimpanan Jenis Optik

Ilustrasi Compact disc atau sering disebut cd adalah termasuk penyimpanan jenis, sumber foto (Mick Hauph) by unsplash.com
Mengutip buku Teknologi Informasi & Komunikasi 1 SMP Kelas VII (2007), media penyimpan data optik dibedakan menjadi beberapa jenis, di antaranya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

1. Compact Disc (CD)

Compact disc adalah jenis piringan optik generasi pertama yang dirilis sebelum hadirnya DVD. Proses read dan write pada alat ini masih dilakukan menggunakan sinar laser. Itulah alasan kenapa CD lebih cepat dibandingkan dengan disket.

2. Digital Video Disc (DVD)

DVD merupakan generasi lanjutan dari alat penyimpan data optik. DVD memiliki kapasitas yang jauh lebih besar dibandingkan dengan CD. Alat ini juga memiliki kecepatan rata-rata transfer mencapai 1,321 MB/s.

3. Blu-ray Disc

Blu-ray disc merupakan format optik yang berguna untuk menyimpan file digital, termasuk video high definition yang berkapasitas tinggi. Blu-ray adalah inovasi dari CD dan DVD dan memiliki keunggulan pada lapisan sided yang 35 kali lebih besar dibanding CD.

Klasifikasi Media Penyimpanan Optik

Media penyimpanan optic dikategorikan menjadi dua jenis, yakni phase change disk dan dye polimer disk. Simak pemaparannya di bawah ini:
ADVERTISEMENT

1. Phase Change Disk

Phase Change Disk dilapisi dengan bahan yang mampu mengkristal (amorphous state). Bagian crytalline tersebut lebih transparan, sehingga tembakan laser yang menyentuhnya akan memantul dari lapisan pemantul dan lebih terang dalam melintasi bahan.

2. Dye Polimer Disk

Dye polimer disk merekam data dengan cara membuat bump disk (gelombang) yang dilapisi dengan bahan penyerap sinar laser. Selanjutnya, sinar laser ini akan membakar spot sampai memuai. Bump tersebut bisa dihilangakan dengan cara dipanasi kembali dengan sinar laser.
Jenis-jenis media penyimpanan compact disc terus mengalami perkembangan dan disesuaikan dengan teknologi yang dibutuhkan masa depan. Oleh karena itu, media penyimpanan yang dianggap sudah ketinggalan zaman tidak akan lagi digunakan oleh mayoritas masyarakat. (DLA)