Contoh Kultum Ramadhan yang Paling Sering Disampaikan di Masjid

kultum ramadhan/sumber: Freepik

Ketika Ramadhan tiba, kamu pasti tahu adanya momen sebelum buka puasa atau jelang sholat tarawih diisi kuliah tujuh menit atau biasa disingkat kultum. Mendengarkan kultum memang sangat khas menjadi budaya kita dan menjadikan hati tenang. Kultum Ramadhan selalu berisi kebaikan-kebaikan yang bisa dilakukan di bulan suci.

Berikut ini beberapa contoh materi kultum Ramadhan yang bisa menjadi ide buatmu.

Contoh Kultum Ramadhan yang Paling Sering Dipakai

1. Kultum Tentang Sedekah

Contoh kultum Ramadhan yang bisa menjadi inspirasi yaitu tentang sedekah. Menambah amal ibadah tentu dapat dilakukan dengan banyak cara. Salah satunya dengan perbanyak sedekah. Sehingga kamu bisa membawakan kultum singkat ini.

Ditambah dalam situasi Pandemi seperti sekarang kita harus lebih peka dan membantu sesama yang terdampak secara langsung. Kamu pasti tahu kalau tidak semua orang mungkin seberuntung kamu atau masih bisa mendapatkan kelayakan seperti kamu sekarang. Makanya materi tentang sedekah akan sangat cocok dibawakan.

2. Kultum Tentang Memaknai Ibadah Puasa

Pernah dengar sebuah ungkapan bahwa tidurnya orang puasa juga merupakan ibadah, maka kita pun pasti memilih untuk tidur? Padahal, ada yang harus diluruskan dalam ungkapan tersebut. Tidur yang dimaksud bukan dilakukan dari pagi hingga jelang berbuka. Lantas kamu tidak mendirikan sholat dan ibadah lainnya dengan alasan terlalu lelah dan tak ada tenaga.

Kamu juga bisa menyertakan hadits serta anjuran untuk tetap melakukan aktivitas seperti biasa meskipun tidak se-powerful biasanya.

3. Kultum Tentang Mengenal Cara Rasulullah Berpuasa

Kebiasaan dan sunnah Rasulullah selalu menarik bagi setiap umat Islam. Setidaknya membuat kita menjadi terasa dekat dengan beliau. Kamu bisa mencari-cari apa aja sih kebiasaan unik beliau yang bisa dicontoh oleh kita agar ibadah puasa semakin khusyuk.

Contoh kebiasaan tersebut bisa menjadi materi kultum singkat untuk pemula paling simple loh. Tinggal kamu sesuaikan saja dengan gaya penyampaian kamu nanti. Lewat materi kultum singkat bulan Ramadhan, sebagai orang tua, kamu juga mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik sang Rasul kepada si kecil di rumah. Pastinya akan menarik sekali.

Kultum Ramadhan ini bisa disampaikan kapan saja, dalam kegiatan sekolah, kegiatan masyarakat, saat tarawih, sholat subuh, bahkan saat setelah sholat di rumah bersama keluarga. Bagaimana, mau mencobanya? (ANG)