Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Contoh Materi Kultum untuk Anak SD yang Ringan dan Mudah Diterima
31 Oktober 2022 17:51 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 25 Maret 2023 13:01 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kultum atau kuliah tujuh merupakan salah satu cara untuk menyampaikan sebuah materi atau pesan kepada orang lain dalam waktu yang singkat namun tetap tersampaikan apa yang dimaksudkan.
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran agama Islam , kultum biasanya disampaikan usai sholat berjamaah di masjid atau pada waktu tertentu. Untuk materi yang disampaikan bisa beragam mulai dari ajakan untuk beribadah maupun hal-hal yang berhubungan dengan sunnah nabi.
Pada kesempatan kali ini akan membahas mengenai contoh materi kultum untuk anak SD yang ringan dan mudah diterima.
Pengertian Ceramah dan Kultum
Sebelum masuk pada pembahasan mengenai contoh materi kultum untuk anak SD, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertian kultum dan ceramah. Dikutip dari buku Ayo Mahir Berceramah untuk SMA/MA karya Indah Kumara, Uswatun Hasanah, dan Yenni Febiola, (2020) dijelaskan bahwa pengertian dari ceramah adalah salah satu cara belajar mengajar yang menekankan pada pemberitahuan satu arah dari seseorang pengajar kepada pelajar.
ADVERTISEMENT
Contoh Materi Kultum untuk Anak SD
Setelah memahami mengenai pengertian dari ceramah dan kultum, selanjutnya akan kita bahas terkait contoh materi kultum untuk anak SD yang ringan dan mudah diterima. Salah satu materi yang mudah disampaikan adalah mengenai perintah untuk menjalankan ibadah sholat.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga kita semua selalu sehat dan dalam perlindungan-Nya. Tidak lupa shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW.
ADVERTISEMENT
Pada pagi yang cerah ini, izinkan saya menyampaikan materi yang berkaitan dengan shalat. Shalat merupakan kewajiban bagi pemeluk agama Islam. Rasulullah SAW bersabda “Shalat itu seperti sebuah tiang di dalam agama”
Hal ini dapat diibaratkan seperti sebuah rumah, jika tidak mempunyai tiang maupun tembok sebagai penyangga pasti roboh dan tidak dapat berdiri.
Mengingat betapa pentingnya sholat, maka orang yang sedang sakit pun tetap diwajibkan sholat. Apabila tidak mampu berdiri bisa sembari duduk atau tiduran sesuai dengan ketentuan yang telah diatur.
Rasulullah SAW pernah berkata kalau manusia mengetahui bahwa pahala shalat subuh dan ashar maka setiap orang akan mendatanginya walaupun harus merangkak. Hal ini menjadi bukti begitu besarnya pahala dari mengerjakan shalat.
ADVERTISEMENT
Shalat tidak hanya menjadi suatu kewajiban saja melainkan juga sebagai bukti keimanan seseorang kepada Allah. Di dalam surat Al Ma'un: 4-5 Allah berfirman yang artinya:
"Celakalah mereka yang shalat, yaitu orang-orang yang telah lalai dengan shalatnya."
Orang-orang yang tidak mengerjakan shalat maka akan celaka dan rugi. Jika shalat seseorang baik maka amalan yang lain ikut baik. Namun, apabila shalatnya buruk maka amalan lainnya juga buruk.
Shalat sebaiknya dilaksanakan tepat waktu secara khusuk. Saat kumandang adzan terdengar, bersegeralah datang ke masjid. Namun, untuk perempuan lebih diutamakan shalat di rumah.
Shalat juga berfungsi mencegah perbuatan keji dan mungkar. Hal ini seperti firman Allah di surat Al-Ankabut. Dengan demikian, seseorang tidak akan melakukan perbuatan dosa seperti mencuri, berzina, melakukan tindak kekerasan dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Demikian, materi singkat yang dapat saya sampaikan, semoga Allah memberi kemudahan kepada kita untuk selalu menjalankan sholat dengan baik sesuai tuntunan agama. Aamiin.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
(WWN)