Contoh Resume Buku Secara Tepat dan Lengkap

Tampilan Buku-buku, Sumber: Kumparan

Contoh resume buku yang baik dan benar menjadi salah satu hal yang banyak dicari oleh pelajar. Menulis resume buku tentu tidaklah mudah karena diperlukan penulisan dan format penulisan yang tepat. Kita tentu harus juga memahami buku yang akan kita ringkas.

Sebelumnya, kita harus mengetahui pengertian resume. Dilansir dari Pendidikan.co.id, resume adalah ringkasan atau rangkuman dari sebuah tulisan/karangan panjang yang dipersingkat dengan mengambil bagian pokok dan juga menyisihkan rincian serta ilustrasinya.

Dengan membuat resume kita dapat memberi penjelasan secara singkat tentang inti atau pokok cerita yang dibahas dalam buku atau karangan kepada orang lain. Dalam pembuatan resume kita perlu memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:

1. Membaca naskah asli

Untuk memahami isi dari naskah asli dari sebuah karangan atau buku tentu kita harus membacanya hingga selesai terlebih dahulu. Dengan membaca sekali hingga berkali-kali kita dapat memahami inti pesan yang ingin disampaikan oleh penulis kepada pembaca.

2. Menemukan gagasan utama

Setelah membaca dan memahami isi dari karangan tentu kita akan mengerti tentang gagasan utama dari karangan tersebut.

3. Menulis resume

Setelah menemukan gagasan utama, kita bisa memikirkan gambaran umum dari ringkasan yang akan kita buat. Pembuatan resume tidak perlu disesuaikan dengan teks/naskah aslinya. Penggunaan kata yang digunakan dalam resume sebaiknya menggambarkan isi dari naskah asli, tidak boleh menambahkan pendapat pribadi kita. Resume juga dibuat dalam bentuk yang ringkas dan tetap mewakili isi dari naskah aslinya.

4. Membaca ulang resume yang dibuat

Setelah selesai membuat resume, kita tentu harus melakukan pengecekkan kembali untuk memeriksa apakah ada kesalahan penulisan. Yang harus diperhatikan adalah penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, penggunaan ejaan yang benar, tanda baca, dan kesesuaian antara resume dengan naskah asli.

Contoh Resume Buku

Dalam menulis resume buku, tentu kita memerlukan pedoman atau contoh yang dapat menuntun kita dalam membuat resume buku dengan benar. Berikut contoh resume buku pengetahuan yang dilansir dari moondoggiesmusic.com:

Resume buku pengetahuan:

Judul buku: Perubahan Sosial (Sketsa Teori dan Refleksi Metodologi Kasus Indonesia)

Penulis: Agus Salim

Penerbit: Tiara Wacana Yogya

Tahun terbit: 2002 (cetakan pertama)

Perubahan sosial mulai menjadi kajian utama di negara berkembang. Beberapa penelitian terkait hal itu juga sudah mulai banyak dijumpai. Perubahan sosial merupakan pemikiran dari sebuah realitas yang majemuk yag terjadi dalam dinamika kehidupan sosial di masyarakat. Kajian perubahan sosial ini bermanfaat untuk mengetahui kehidupan manusia dalam suatu masyarakat. Melalui bukunya yang berjudul “Perubahan Sosial (Sketsa Teori dan Refleksi Meodologi Kasus Indonesia), Agus Salim akan memaparkan perubahan sosial dari banyak pendekatan.

Perubahan sosial sebenarnya mengacu pada beberapa hal, seperti adat, norma, ilmu pengetahuan, teknologi, dan nilai yang ada di masyarakat. Comte membagi teori perubahan sosial (social change theory) menjadi dua bagian, yaitu social dynamic dan social static. Apabila dilihat dari hubungan makro, perubahan sosial dapat dilihat sangat jelas dari hubungan antara negara, tata masyarakat, dan wilayah regional.

Dalam bukunya ini penulis akan menggunakan konsep perubahan sosial dari Karl Mark, Mark Weber, dan Emile Durkheim. Ia akan memadukan konsep dari ketiga filsuf tersebut dengan fenomena perubahan sosial yang terjadi di Indonesia. fenomena tersebut berupa informasi mengenai ideologi, teknologi, modal, birokrasi, dan komunikasi.

Menurut Karl Mark perubahan sosial ini dipengaruhi oleh pmikirkan Kant yang menyatakan bahwa manusia sebenarnya berawal dari sebuah kesempurnaan. Kemudian ia masuk ke dalam dunia yang penuh keterbatasan, kotor, dan tidak suci ini. Pemikiran Mark ini dapat dipahami dengan memahami terlebih dahulu mengenai materialisme, idealisme, sistem ekonomi, serta survus value.

Sedangkan Mark Weber mengatakan bahwa perubahan sosial merupakan sebuah teori dari bentuk rasionalisme yang dimilikinya. Berdasarkan rasionlisme yang diungkapkan Weber, ia membagi perubahan sosial ke dalam empat bagian, yaitu 1) traditional rationality, 2) Affective rationality, 3) value oriented rationality, dan 4) purposive rationality.

Menurut Emile Durkheim, cara kerja kehidupan masyarakat dapat dianalogikan sebagai living organism. Ia juga menolak dengan tegas terkait politik moderat. Durkheim lebih tertarik untuk menarik dirinya ke dalam segi moralitas.

Pada bab tiga, dalam buku ini Agus Salim membagi menjadi 5 aspek eksternal terkait masalah-masalah yang berhubungan dengan perubahan sosial, yaitu komunikasi dan industri pers, birokrasi, modal, teknologi, serta ideologi an agama.

Nah itu dia contoh resume buku yang baik, semoga dapat bermanfaat!

(Linda Fahira Putri)