Contoh Soal Penalaran Umum dan Kunci Jawabannya

Ilustrasi contoh soal penalaran umum. Sumber: pexels/jeswin thomas

Untuk persiapan menghadapi UTBK SBMPTN, salah satu materi yang wajib dipelajari adalah penalaran umum. Mencari contoh soal penalaran umum dapat dilakukan sebagai persiapan untuk menghadapi ujian tersebut.

Tes penalaran umum adalah bagian dari tes kemampuan kognitif. Rangkaian tes ini biasa digunakan untuk menilai calon karyawan atau seleksi mahasiswa baru.

Inilah Contoh Soal Penalaran Umum

Ilustrasi contoh soal penalaran umum. Sumber: pexels/rdne stock project

Mengutip buku Manajemen Sumber Daya Manusia: Teori dan Praktik, oleh Dr. Dade Suparna, S.H., M.H., M.M. Dan Dr. Juliansyah Noor, S.E., M.M. (2023), tes penalaran umum tidak mengukur satu sifat "kecerdasan", melainkan sejumlah kemampuan, termasuk memori, kosa kata, kefasihan verbal, dan kemampuan numerik.

Berikut ini contoh soal penalaran umum yang bisa dijadikan bahan belajar dan diskusi.

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 1 - 2!

Dunia sepakbola Indonesia bagai dihantam badai yang tak berkesudahan. Setelah melanggar regulasi FIFA (Federation Internationale de Football Association) karena pemerintah melakukan intervensi terhadap PSSI pada musim 2011 - 2012, kini hadir kembali isu pengaturan skor yang diduga melibatkan eksekutif PSSI dan perangkat pertandingan, termasuk wasit. Tingginya tingkat kasus bernada negatif yang melanda sepakbola negeri ini sejalan dengan minimnya prestasi Indonesia dalam kancah internasional, baik Timnas Indonesia maupuk klub yang berlaga di AFC Cup ataupun AFC Champion Cup.

Dilihat dari grafik timnas Indonesia di level duia sejak 1993 (tahun dimulainya survei) hingga 2019, dunia persepakbolaan Indonesia menunjukan tren negatif. Antusiasme yang ditunjukan masyarakat pun turut melihat sepakbola Indonesai yang carut-marut dan nirgelar. Sikap skeptis kerap kali muncul saat membicarakan sepakbola Indonesia. Publik terkesan lebih menyukai pembicaraan mengenai liga-liga Eropa seperti EPL (English Premier League), La Liga, Bundesliga, dan Ligue 1. Saat diskusi diarahkan ke liga Indonesai antuasiasme diskusi meredup, persis yang terjadi di Italia pada tahun 2006.

Soal 1

Berdasarkan paragraf 2, manakah simpulan di bawah ini yang BENAR?

A. Semua pemain sepakbola top dunia bertanding di Liga Italia

B. Sebagian pemain sepakbola top dunia bertanding di Liga Italia

C. Semua pemain sepakbola di Liga Eropa adalah pemain top dunia

D. Semua pemain sepakbola top dunia tidak bertanding di Liga Italia

E. Sebagian pemain sepakbola Liga Italia pindah ke Liga Inggris

Pembahasan:

Jawaban: B

Soal 2

Berdasarkan paragraf 2 teks di atas, pernyataan manakah yang PALING MUNGKIN yang menyebabkan kepercayaan publik meredup terhadap liga Serie A di Italia?

A. Bundesliga yang kerap memberikan kejutan di tiap laga kontinental.

B. Tingkat komersialisasi Seria A disalip oleh liga Inggris yang melakukan "ekspansi" bisnis besar-besaran.

C. Skandal pengaturan skor (Calciopoli) terkuak di Serie A.

D. La Liga menghadirkan dua pemain terbaik dunia dengan bumbu rivalitas diatasnya.

E. Italia mempunyai liga dengan nilai komersial tertinggi di dunia.

Pembahasan:

Berdasarkan paragraf 2 teks di atas, pernyataan yang PALING MUNGKIN yang menyebabkan kepercayaan publik meredup terhadap liga Serie A di Italia adalah bahwa adanya bukti pengaturan skor di Liga Serie A Italia.

Jawaban: C

Soal 3

3, 1, 13, 11, 31, 29 , 57, 55, ...

A. 93, 89

B. 91, 89

C. 91, 87

D. 89, 91

E. 89, 83

Pembahasan:

Ilustrasi contoh soal penalaran umum. Sumber: WANGSIT (PAWANG SOAL SULIT) HOTS UTBK SBMPTN SOSHUM 2021 Oleh Tim Tentor Master (2020)

Sehingga, bilangan selanjutnya adalah: 55 + 36 = 91 dan 91 - 2 = 89

Jawaban: B

Soal 4

A, K, M, B, O, Q, C, S, ..., ...

A. T dan D

B. U dan D

C. D dan U

D. E dan T

E. U dan E

Pembahasan:

Jika diubah dahulu barisan hururfnya dalam bentuk barisan angka, maka:

A, K, M, B, O, Q, C, S, ..., ...

1, 11, 13, 2, 15, 17, 3, 19, ..., ...

Ilustrasi contoh soal penalaran umum. Sumber: WANGSIT (PAWANG SOAL SULIT) HOTS UTBK SBMPTN SOSHUM 2021 Oleh Tim Tentor Master (2020)

Sehingga, bilangan selanjutnya adalah:

17 + 4 = 21 (hurufnya U); dan 3 + 1 = 4 (hurufnya D).

Jawaban: B

Baca Juga: Contoh Soal Kemampuan Penalaran Umum untuk UTBK 2023

Beberapa contoh soal penalaran umum di atas dapat dipelajari untuk persiapan menghadapi UTBK SBMPTN. Jangan lupa untuk terus belajar supaya mendapatkan hasil yang maksimal!

(ARD)