Contoh Soal Titrasi Asam Basa dan Pembahasannya Lengkap

Ilustrasi contoh soal titrasi asam basa, sumber foto: Chokniti Khongchum/Pexels.com

Titrasi asam basa merupakan salah satu materi yang ada dalam mata pelajaran kimia. Di mana materi ini membahas mengenai proses pembentukan konsentrasi suatu larutan. Untuk lebih jelasnya simak contoh soal titrasi asam basa dan pembahasannya berikut ini.

Pengertian dan Contoh Soal Titrasi Asam Basa

Ilustrasi contoh soal titrasi asam basa, sumber foto: Chokniti Khongchum/Pexels.com

Dikutip dari buku Kimia Dasar: Konsep-Konsep Inti karya Raymond Chang, (Erlangga) dijelaskan bahwa titrasi asam basa merupakan sebuah proses kimia yang digunakan untuk menentukan suatu larutan dengan menggunakan reaksi asam basa.

Titrasi sendiri adalah salah satu cara yang paling mudah digunakan untuk menentukan konsentrasi suatu larutan. Tujuan dari titrasi asam basa adalah untuk melakukan reaksi penetralan dengan mengukur volume dari asam atau basa yang bereaksi.

Dalam reaksi titrasi asam basa ada beberapa istilah yang harus dipahami. Istilah yang pertama adalah zat peniter yaitu larutan standar yang telah diketahui konsentrasinya.

Istilah kedua adalah titik ekivalen yaitu pH pada saat asam dan basa tepat habis bereaksi. Istilah terakhir adalah titik akhir yaitu pH pada saat indikator berubah warna.

Agar lebih mudah memahami materi titrasi asam basa, berikut adalah contoh soal titrasi asam basa dan pembahasannya lengkap.

Contoh Soal

Untuk menentukan konsentrasi larutan HNO3, diambil sekitar 50 ml larutan tersebut kemudian dititrasi dengan larutan NaOH 0,2 M. Data proses titrasi yang didapat ialah sebagai berikut :

Percobaan 1 :

Volume larutan HNO3 = 10 ml

Volume larutan NaOH = 12 ml

Percobaan 2 :

Volume larutan HNO3 = 10 ml

Volume larutan NaOH = 18 ml

Berdasarkan data tersebut, maka tentukanlah konsentrasi larutan HNO3 !

Jawaban

Pertama, kita cari volume rata-rata dari larutan HNO3 dan NaOH !

Volume rata-rata HNO3 = 10 + 10/2 = 10 ml

Volume rata-rata NaOH = 12 + 18/2 = 15 ml

Untuk mencari molaritas dari larutan HNO3, kita gunakan rumus :

V1 . M1 . n1 = V2 . M2 . n2

Ket : V = Volume Larutan

M = Molaritas

n = Valensi dari larutan asam atau basa ( jumlah atom H atau OH )

Maka :

V1 . M1 . n1 = V2 . M2 . n2

15 . 0,2 . 1 = 10 . M2 . 1

3 = 10.M2

M2 = 3/10 = 0,3 M konsentrasi dari HCl

Baca juga: NH3 Asam atau Basa? Ini Penjelasannya Menurut Ilmu Kimia

Demikian adalah pembahasan mengenai contoh soal titrasi asam basa dan pembahasannya lengkap dalam pelajaran kimia. (WWN)