Konten dari Pengguna

Dalil beserta Bacaan Niat Puasa Syaban dan Senin Kamis

Berita Terkini
Penulis kumparan
28 Februari 2023 19:36 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi niat puasa syaban dan Senin Kamis. Foto: Unsplash/Kim Cruickshanks
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi niat puasa syaban dan Senin Kamis. Foto: Unsplash/Kim Cruickshanks
ADVERTISEMENT
Syaban adalah bulan ke-8 dalam kalender Hijriah. Bulan yang satu ini disebut juga sebagai untuk memperbanyak puasa untuk menghadapi puasa Ramadhan. Lantas, bagaimana dalil hingga bacaan niat puasa Syaban dan Senin Kamis?
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahuinya simak penjelasan berikut ini. Sehingga, Anda tidak mengalami kesulitan dalam menunaikan puasa Ramadhan dan juga meneruskan amalan Nabi Muhammad SAW.

Dalil beserta Bacaan Niat Puasa Syaban dan Senin Kamis dalam Islam

Ilustrasi puasa Syaban bersama puasa Senin Kamis. Foto: Unsplash/VD Photography
Syaban merupakan bulan yang terletak di dua bulan mulia, yakni Rajab dan Ramadhan. Nama dari bulan Syaban sendiri berdasarkan kisah orang Arab yang berpencar-pencar mencari air atau berpencar di gua-gua. Sebagaimana yang dijelaskan Ibnu Hajar al-Asqalani dalam kitab Fathul Bari,
“Dinamakan Syaban karena mereka berpencar-pencar mencari air atau di dalam gua-gua setelah bulan Rajab Al-Haram. Sebab penamaan ini lebih baik dari yang disebutkan sebelumnya. Dan disebutkan sebab lainnya dari yang telah disebutkan.”
ADVERTISEMENT
Di bulan Syaban, terdapat beberapa amalan yang biasa diamalkan Nabi Muhammad SAW dan para sahabat. Namun yang biasa diamalkan adalah puasa. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Aisyah, ia berkata,
“Dulu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa sampai kami mengatakan bahwa beliau tidak berbuka dan berbuka sampai kami mengatakan bahwa beliau tidak berpuasa. Dan saya tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyempurnakan puasa dalam sebulan kecuali di bulan Ramadhan. Dan saya tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak daripada bulan Syaban.” (HR. Bukhari no. 1969 dan Muslim no. 1156)
Dengan memasukinya bulan Syaban, banyak umat Islam yang ingin mengamalkan puasa di bulan Syaban dan menggabungkanya dengan puasa hari Senin dan Kamis. Karena amalan sunnah dapat digabungkan dan mendapatkan dua pahala tersebut.
ADVERTISEMENT
Adapun bacaan niat puasa Syaban yang dikutip dari buku Koleksi Doa & Dzikir Sepanjang Masa oleh Ustadz Ali Amrin al-Qurawy (2018: 160),
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرٍ شَعْبَانَ سُنَهُ لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma syahri sya'ban sunnatal lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat di bulan Syaban sunnah karena Allah Ta'ala."
Untuk bacaan niat puasa Senin yakni:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi ta'ala
Artinya, "Saya niat puasa sunnah hari Senin, sunnah karena Allah Taala."
Sedangkan niat puasa Kamis sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala
Artinya, "Saya niat puasa sunnah hari Kamis, sunnah karena Allah Taala.”
Demikianlah penjelasan tentang dalil beserta bacaan niat puasa Syaban dan Senin Kamis. Sebagai amalan yang dilaksanakan Nabi Muhammad SAW, sangat disayangkan apabila terlewatkan. Di sisi lain, amalan yang satu ini dapat menjadi latihan untuk menghadapi puasa di bulan Ramadhan secara maksimal.(MZM)
ADVERTISEMENT