Dalil Silaturahmi dan Hikmahnya dalam Islam

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
29 April 2022 17:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi artikel Dalil Silaturahmi dan Hikmahnya dalam Islam.Sumber: pexels.com/Alena Darmel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi artikel Dalil Silaturahmi dan Hikmahnya dalam Islam.Sumber: pexels.com/Alena Darmel
ADVERTISEMENT
Pada saat hari raya Idul Fitri tiba, umat Muslim merayakannya dengan mengadakan silaturahmi bersama keluarga dan orang-orang di sekitar. Dengan bersilaturahmi, kita berkumpul bersama keluarga dan teman-teman kemudian saling bermaaf-maafan dan mengucapkan selamat berlebaran. Dalam artikel berikut ini kita akan menyimak dalil silaturahmi serta hikmahnya dalam Islam supaya kita lebih bersemangat dalam bersilaturahmi saat Idul Fitri.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Indonesia Punya Cerita oleh Yusuf & Toet (2012: 50), silaturahmi memiliki tujuan untuk saling memberikan informasi tentang keadaan seseorang demi menjaga keakraban dan persaudaraan. Silaturahmi sebenarnya bisa dilakukan kapan saja, namun Idul Fitri dianggap paling baik untuk saling memaafkan.
Ilustrasi artikel Dalil Silaturahmi dan Hikmahnya dalam Islam.Sumber: pexels.com/mentatdgt

Pengertian, Dalil Silaturahmi dan Hikmahnya

Menurut buku Keajaiban Shalat, Sedekah, dan Silaturahmi oleh H. Amirullah Syarbini, M.Ag (2011: 112), secara bahasa, istilah silaturahmi berasal dari dua kata, yaitu shilah dan ar-rahim/ar-rahmi. Kata shilah berasal dari kata washala, yashilu, washlan, wa shilatan yang artinya hubungan atau menghubungkan.
Sedangkan ar-rahim artinya kerabat yang masih ada pertalian darah. Ar-rahim juga berarti rahmah, yaitu lembut, penuh cinta, dan kasih sayang. Jadi, secara bahasa silaturahmi mempunyai makna menghubungkan tali kekerabatan atau menghubungkan rasa kasih sayang.
ADVERTISEMENT
Buku tersebut juga menjelaskan bahwa silaturahmi merupakan tanda orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir. Sebagaimana yang dijelaskan dalam hadits berikut ini:
"Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah memuliakan tamunya. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia menghubungkan tali silaturahmi. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berkata baik atau diam." (HR. Bukhari dan Muslim).
Dalam buku Allah is Number One oleh Ibnu Mas'ad Masjhur (2016:96),dijelaskan silaturahmi memiliki tiga hikmah yang menjadi rahasia kehidupan, yaitu memanjangkan (berkah) usia, menambah rezeki, dan mempertemukan jodoh. Hikmah silaturahmi diterangkan dalam dalil berikut ini. "Barangsiapa yang ingin diluaskan rizkinya dan dipanjangkan umurnya maka bersilaturahmilah." (HR. Al. Bukhari).
Ilustrasi artikel Dalil Silaturahmi dan Hikmahnya dalam Islam.Sumber: pexels.com/MART Production
Itulah penjelasan mengenai dalil silaturahmi dan hikmahnya dalam Islam. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi umat Muslim untuk membangun silaturahmi dengan teman, keluarga, dan orang-orang di sekitar. (IND)
ADVERTISEMENT