Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
Konten dari Pengguna
Definisi Tauhid Uluhiyah dan Tujuan Penerapannya dalam Islam
30 Maret 2023 19:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pengertian Tauhid Uluhiyah dalam Islam
Dalam pelajaran Agama Islam, materi tentang tauhid menjadi salah satu materi penting yang perlu dikuasai siswa. Namun secara umum, ilmu tentang tauhid juga perlu diketahui bagi umat Islam. Dalam Islam , tauhid dibagi menjadi beberapa macam.
Pembagian tauhid dibahas dalam buku berjudul Pendidikan Agama Islam : Akidah Akhlak Untuk Madrasah Aliyah Kelas X yang disusun oleh Drs.H. Thoyib Sah Saputra, M.Pd dan Drs.H. Wahyudin, M.Pd (2016: 57).
Dikutip dari dalam buku tersebut bahwa jika dilihat dari berbagai aspeknya, para ulama (Tauhid) mengelompokkan pengertian tauhid ke dalam beberapa macam, yaitu tauhid uluhiyah, tauhid rububiyah, dan tauhid asma' was-shifat. Pendapat lain ada yang mengelompokkannya ke dalam empat macam yaitu tauhid uluhiyah, tauhid rububiyah, tauhid mulkiyah, dan tauhid rahmaniyah.
ADVERTISEMENT
Dari berbagai macam tauhid tersebut, tauhid uluhiyah menjadi tauhid yang berbeda dibandingkan dengan jenis tauhid lainnya. Perbedaannya terletak pada pengakuan dan keyakinan seseorang bahwa Allah itu Esa dan tidak memiliki sekutu. Dalil naqli yang menjelaskan tentang tauhid uluhiyah antara lain:
Sesuai dengan penjelasan tersebut, kita dapat mengetahui bahwa tauhid uluhiyah adalah mengesakan Allah SWT dalam mengerjakan ibadah. Pembahasan mengenai pengertian tauhid uluhiyah dijelaskan dalam buku berjudul Hakikat Ilmu Tauhid Menuju Sumber Kehidupan Abadi yang disusun oleh Dr. H. Abd. Rahman, S.Pd.I., M.Ag. (2022: 19).
Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa tauhid uluhiyah adalah menegaskan dalam segala bentuk ibadah. Ini berarti seseorang beribadah hanya niat semata-mata kepada Allah tanpa ada sekitu lainnya. Kita meyakini bahwa Allah adalah satu-satunya Dzat yang memiliki kekuasaan mutlak atas semua hal yang ada di alam semesta.
ADVERTISEMENT
Kata uluhiyah diambil dari kata “ilah” yang bermakna yang disembah. Pengertian tauhid uluhiyah dalam terminologi syariat Islam adalah meng-Esakan Allah dalam ibadah dan ketaatan seperti sholat, puasa, zakat, haji dengan tujuan untuk memperoleh ridha dari Allah SWT.
Tauhid uluhiyah perlu diterapkan agar manusia, khususnya umat Islam menyadari dan mengetahui bahwa hanya Allah SWT semata yang berhak disembah dengan benar.
Pembahasan tentang pengertian tauhid uluhiyah dan tujuan penerapan beserta dalil yang membahasnya dapat Anda jadikan sebagai penambah iman dan takwa. (DAP)