Diamagnetik: Bahan yang Sedikit Menolak Garis Gaya Magnet

Ilustrasi Bahan yang Sedikit Menolak Garis Gaya Magnet - Sumber: Unsplash/Mika Baumeister

Bahan yang sedikit menolak garis gaya magnet disebut dengan diamagnetik. Bahan diamagnetik merupakan bahan yang jika didekatkan dengan magnet maka magnet akan menjauhinya atau menolaknya.

Ada banyak logam mineral yang tergolong sebagai bahan diamagnetik. Logam tersebut tentunya mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah emas.

Bahan yang Sedikit Menolak Garis Gaya Magnet

Ilustrasi Bahan yang sedikit menolak garis gaya magnet disebut diamagnetik, sumber: unsplash/DanCristian

Mengutip buku Pasti Bisa Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/Mts oleh Tim Ganesha Operation (2017), sifat kemagnetan bahan berdasarkan sifat medan magnetnya digolongkan menjadi tiga, yakni diamagnetik, paramagnetik, dan ferromagnetik. Dalam sains, bahan yang sedikit menolak garis gaya magnet disebut dengan diamagnetik.

Secara umum, bahan diamagnetik merupakan bahan yang resultan medan magnet atomis atau molekulnya nol, tetapi spin dan orbitnya tidak nol. Jika bahan diamagnetik diberikan medan magnet luar, elektron-elektron di dalam atom akan berubah gerakannya.

Hal ini terjadi hingga menghasilkan resultan medan magnet atomis yang arahnya berlawanan. Sifat diamagnetik bahan dipicu oleh gerak orbital elektron. Alhasil, semua bahan akan bersifat diamagnetik karena atomnya memiliki elektron orbital.

Sementara itu, bahan dapat bersifat magnet jika susunan atomnya memiliki spin elekton yang tidak berpasangan. Dalam bahan diamagnetik, hampir seluruh spin elektronnya berpasangan. Oleh karena itu, bahan ini tidak bisa menarik garis gaya.

Contoh Benda Diamagnetik

Ilustrasi Bahan yang Sedikit Menolak Garis Gaya Magnet - Sumber: Unsplash/Roberto Sorin

Benda diamagnetik sangat mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa contohnya yakni sebagai berikut:

1. Emas

Emas merupakan unsur kimia dalam tabel periodik yang mempunyai simbol Au dan nomor atom 79. Emas mempunyai tampilan yang mengkilap berwarna kuning dan tidak terkorosi oleh udara. Logam ini juga tidak bereaksi terhadap asam atau basa.

2. Perak

Perak merupakan unsur kimia yang mempunyai lambang Ag (Argentum) dan nomor atom 47 dalam tabel periodik. Perak adalah logam berwarna putih yang memiliki sifat lentur sehingga mudah ditempa. Perak sering dimanfaatkan untuk membuat peralatan makan, perhiasan, industri elektronik, komputer, dan lainnya.

3. Tembaga

Tembaga merupakan unsur kimia dalam tabel periodik yang mempunyai lambang Cu (Cuprum) dan nomor atom 29. Tembaga adalah logam yang kuat, bisa ditempa, dan tahan terhadap korosi.

Baca juga: Sifat Magnet yang Dapat Menarik Benda untuk Bahan Belajar

Jadi, bahan yang sedikit menolak garis gaya magnet disebut diamagnetik. Beberapa contoh bahan yang bersifat demikian adalah emas, perak, dan tembaga. (DLA)